Stres juga tidak selalu diartikan sebagai sesuatu yang negatif. Dalam kondisi tertentu, stres bisa memberikan manfaat seperti mendorong menyelesaikan tugas lebih cepat sebelum tenggang waktu.
Namun, bila dibiarkan berlarut-larut, tingkat stres yang tinggi dan berkelanjutan bisa mengganggu kehidupan sehari-hari. Ada beberapa hal yang kerap pemicu stres (stresor), yaitu stresor jasmani, stresor psikologi, dan stresor sosial budaya.
Contoh stresor jasmani antara lain rasa nyeri, kelelahan fisik, atau mengidap suatu penyakit dalam jangka lama (kronis). Contoh stresor psikologi antara lain kesepian, patah hati, iri hati, atau konflik. Sedangkan stresor sosial budaya antara lain PHK, pengangguran, atau perceraian.
Nah, penting bagi kalian mengolah stres yang dialami agar tidak terlalu larut dalam waktu lama. Berikut beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi stres ketika muncul dikutip dari laman Ditsmp Kemdikbud:
1. Menjaga kesehatan dan kebersihan diri
Jagalah kesehatan dengan cara olahraga maupun aktivitas fisik teratur, tidur cukup, makan bergizi seimbang, dan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Ketika sedang merasa stres, sebaiknya tidak terlalu lama menyendiri.Sedapat mungkin mencoba tetap berolahraga ataupun melakukan aktifvitas fisik, makan bergizi seimbang, menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Saat kalian bergerak atau berolahraga, tubuh akan mengeluarkan hormon pereda stres (Endorfin). Sehingga, akan lebih rileks, tenang, dan tidur lebih nyenyak.
2. Berkegiatan sesuai minat dan kemampuan
Cobalah berkegiatan yang membuat kalian lupa waktu dan merasa bahagia saat melakukannya. Apabila merasa sulit memilih aktivitas menyenangkan, kalian bisa mencoba hal baru yang belum pernah dicoba namun tetap disesuaikan dengan minat dan kemampuan.3. Berpikir positif
Energi dan pikiran positif dapat menjauhkan dari rasa stres berlebihan. Berpikir positif tidak hanya membuat stres berkurang, tetapi bisa meningkatkan prestasi. Memikirkan dan mengucapkan hal positif dapat membuat tubuh dan otak merespons dengan sifat baik.4. Menenangkan pikiran dan mengembangkan hobi
Kalian dapat mencoba yoga atau meditasi apabila mengalami stres. Yoga dan meditasi bisa meringankan kecemasan, meningkatkan suasana hati, dan menenangkan pikiran. Selain itu, kalian dapat meluangkan waktu untuk hal-hal yang disukai. Melakukan kegiatan yang sesuai hobi bisa membangun perasaan positif.5. Mengutarakan perasaan kepada orang terpercaya
Memendam perasaan atau masalah akan membuat kita tertekan/stres. Lebih baik berbagi cerita dengan orang-orang terdekat atau psikolog. Percayalah setelah beban dan keluh kesah dikeluarkan perasaan menjadi lebih baik.6. Meningkatkan ibadah sesuai dengan agama masing-masing
Beribadah merupakan cara yang dapat dilakukan agar mengurangi stres. Sesuai dengan kepercayaan yang dianut dapat menceritakan dan berdoa kepada Tuhan agar pikiran lebih tenang.Itulah enam cara mengurangi stres bagi remaja. Apabila stres yang kalian alami sudah sangat mengganggu pikiran dan aktivitas sehari-hari, jangan ragu mencari bantuan dari tenaga profesional yaa.
Baca juga: Mengenal People Pleaser: Ciri dan Cara Mengatasi |
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News