Bahkan, pemilik kucing cenderung memilih memandikan kucing mereka di salon hewan ketimbang di rumah karena sifat agresif kucing saat terkena air. Namun, sebenarnya apa yang membuat kucing membenci air?
Dilansir dari laman Live Science, meskipun belum ada penelitian khusus yang membahas persoalan ini, para ahli mengatakan ada beberapa petunjuk dari sisi biologi dan sejarah evolusi kucing, serta bagaimana cara kucing dibesarkan yang membuat air menjadi musuh bebuyutan kucing.
Kristyn Vitale, seorang ahli perilaku hewan dan pendiri Maueyes Cat Science and Education, menduga nenek moyang kucing rumahan, yaitu African wildcat (kucing liar Afrika), punya peran besar dalam kebiasaan kucing modern yang menghindari air.
Ini karena kucing liar Afrika hidup di daerah gurun, di mana jarang sekali ada air dalam jumlah besar atau situasi yang mengharuskan mereka berenang. Berbeda dengan beberapa kucing liar seperti harimau, fishing cat, dan jaguar yang justru suka berenang untuk menghindari serangga, mendinginkan tubuh atau bahkan mengintai mangsa.
“Kucing liar Afrika tidak dikenal sebagai pemburu di dekat air atau di dalam air,” kata Vitale dalam email kepada Live Science. “Sebagian besar makanan kucing liar Afrika berasal dari hewan darat, seperti tikus. Jadi wajar saja jika kucing rumahan juga tidak tertarik pada air. Karena itu bukan kebiasaan alami mereka sejak dulu.”
Namun, Jonathan Losos, profesor biologi dari Universitas Washington di St. Louis dan penulis buku The Cat’s Meow: How Cats Evolved from the Savanna to Your Sofa (Viking, 2023), mengatakan ia tidak sepenuhnya yakin dengan teori itu. Menurutnya, hanya karena hewan berasal dari daerah gurun, bukan berarti ia otomatis takut air. Apalagi wilayah kucing liar Afrika juga mencakup daerah yang tidak terlalu kering, jadi ada kemungkinan mereka tetap pernah berinteraksi dengan air.
| Baca juga: Cakaran Kucing BIsa Tularkan Rabies, Ini Tips Pertolongan Pertama ala Pakar IPB |
Pendapat lain datang dari Jennifer Vonk, pakar kognisi hewan dari Universitas Oakland, mengatakan alasan mengapa kucing rumahan tidak suka air dikarenakan faktor rasa tidak nyaman ketika bulu mereka basah, serta kemungkinan terganggunya indra penciuman mereka.
“Bulu mereka menjadi basah kuyup dan membuat gerakan menjadi lebih sulit, yang mungkin membuat mereka merasa rentan,” kata Vonk dalam email kepada Live Science.
Air juga dapat menyamarkan bau alami kucing atau membawa bau baru yang sensitif bagi kucing, hingga mengaburkan feromon alami kucing, yang dapat menyebabkan stres. Kucing mungkin dapat mendeteksi sinyal kimia dalam air keran yang mereka anggap tidak menyenangkan, kata Vonk.
Pada akhirnya, kebencian kucing terhadap air mungkin tidak berasal dari satu sumber dan kemungkinan besar merupakan campuran dari berbagai faktor.
Dalam hal ini, pengalaman seekor anak kucing dalam masa awal hidupnya dapat memiliki peran besar dalam bagaimana mereka merasa tentang air sepanjang hidup mereka. Meskipun tidak ada penelitian langsung tentang apakah paparan air pada anak kucing membuat mereka lebih menyukainya, para ahli kucing tahu paparan anak kucing pada berbagai pemandangan, suara, bau, tekstur, dan pengalaman membantu mereka menjadi dewasa yang lebih percaya diri. Proses ini disebut sosialisasi, dan Vitale mengatakan hal ini juga berlaku untuk air.
“Namun, setiap kucing adalah individu. Meskipun terpapar air, beberapa anak kucing mungkin tetap menunjukkan ketakutan terhadap air, sementara anak kucing lain yang belum pernah terpapar air mungkin menikmatinya.” kata Vitale. (Alfi Loya Zirga)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
