Penelitian sudah berjalan selama empat tahun, karagenan dari rumput laut ini sudah diuji dan memiliki kualitas yang lebih baik dari yang ada di pasaran saat ini. Karagenan adalah aditif yang digunakan untuk mengentalkan, mengemulsi, dan mengawetkan makanan serta minuman.
Tim Peneliti Unpad, Anis Yohana Chaerunisa mengatakan, bila dibandingkan dengan karagenan yang ada saat ini, produk yang timnya kembangkan dapat bertahan lebih lama jika digunakan dalam bidang farmasi atau makanan. Karagenan juga dikembangkan oleh Anis dan timnya menjadi berbagai produk seperti es krim herbal, gel pengharum, bahkan jamu.
"Produk ini berawal sekitar 2015-2016, ketika kami (Tim Peneliti Unpad) mendapat hibah dari Kemenkes tentang pengembangan karagenan sebagai bahan tambahan untuk ketersediaan farmasi. Kami meneliti bagaimana pengaruh parameter-parameter prosesnya. Setelah skala lab selesai, kemudian kami diharuskan mengaplikasikannya ke industri untuk mitra kami," kata Anis dalam tayangan Newsline Metro TV, Jumat 9 September 2022.
Anis juga menambahkan, penggunaan karagenan pada produk makanan bertahan lebih lama stabilisasinya dibandingnkan menggunakan stabiliasi yang lain.
"Setelah dua tahun, kami kemudian melanjutkan karagenan yang sudah kami kembangkan ini menjadi sebuah produk. Waktu itu digunakan sebagai stabilizer pada es krim herbal. Es krim dengan penstabil karagenan ini tidak cepat meleleh dibandingkan menggunakan stabiliser yang lain,"
Selama ini, produsen karagenan hanya dapat menghasilkan produk dengan kualitas food grade, sedangkan karagenan yang dikembangkan Tim Peneliti Unpad memiliki kualitas farmasi yang lebih baik. Anis dan timnya berharap dapat menciptakan sistem industri bahan farmasi mandiri dan dapat meningkatkan taraf perekonomian masyarakat.
| Baca: Peneliti Unpad Kembangkan Bioremediasi dengan Rumput Laut untuk Mengurangi Pencemaran Laut |
(Ainun Kusumaningrum)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
