"Pelaksanaan UTBK-SBMPTN harus mengikuti semua Standar Operasional Prosedur (SOP) dengan menggunakan protokol kesehatan covid-19," kata Ketua Pelaksana Eksekutif Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), Budi Prasetyo dalam Sosialisasi UTBK-SBMPTN 2020, dikutip dari kanal YouTube LTMPT Official, Senin 25 Mei 2020.
Baca juga: LTMPT: Peserta UTBK-SBMPTN Jangan Pilih Prodi Lintas Jurusan
Budi menyebut, Perguruan tinggi yang ditunjuk sebagai lokasi UTBK-SBMPTN telah diberikan sosialisasi penyelenggaraan. Peserta yang hadir harus dipastikan kondisi kesehatannya terlebih dahulu.
"Semua peserta wajib, saat masuk ruang ujain kita cek temperatur tubuhnya. Jika tidak terpenuhi maka peserta tidak diperkenankan ikut ujian," terang dia.
Para peserta juga diwajibkan menggunakan masker. Antrian sebelum memasuki ruang ujian pun kita atur sedemikian rupa.
Baca juga: Biaya Pendaftaran UTBK-SBMPTN 2020 Turun Jadi Rp150 Ribu
"Karena kita menerapkan physical distancing. Jaga jarak antrian kita atur, isi ruang kelas dan komputernya hanya setengah dari biasanya," lanjut Budi.
Selain itu, penyelenggara juga mewajibkan untuk melakukan sterilisasi ruangan. Setiap meja harus menyediakan cairan antiseptik.
"Penyelenggara kita minta juga menyediakan ambulans. Ini jangan dilihat sebagai suatu kengerian, tapi merupakan pelayanan yang terbaik," pungkas Budi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
