"Kita sudah merancang beberapa program strategis, antara lain kita akan membangun Rumah Inovasi Indonesia," ujar Arif kepada Medcom.id, Selasa, 2 Desember 2025.
Arif menjelaskan Rumah Inovasi Indonesia merupakan jembatan mempertemukan setiap ekosistem riset di Indonesia. "Ini merupakan hub yang mempertemukan dunia akademik, dunia riset dan dunia industri," papar dia.
Dia menyampaikan Rumah Inovasi Indonesia juga akan mendampingi start-up baru di Indonesia. Termasuk, para pengusaha pemula dan baru untuk bisa berkembang melalui inovasi.
"Mereka bisa mengembangkan bisnisnya berbasis pada inovasi yang dihasilkan oleh BRIN," ujar dia.
Di samping itu, pihaknya juga akan memperkuat ekosistem riset di daerah agar peneliti dapat menyelesaikan persoalan di daerah. Khusus di daerah, pihaknya menamai Rumah Inovasi Daerah.
Arif mengatakan Rumah Inovasi Daerah akan menjadi wadah spesifik menyelesaikan persoalan di daerah bahkan di tingkat kebijakannya. "Kemudian kebijakan-kebijakan yang hadir bisa berbasis pada riset di daerah, inovasi yang dikembangkan dipercepat Makanya kita sebut dengan Rumah Inovasi Daerah," tutur Arif.
Sebelumnya, Arif mendorong setiap daerah mesti memiliki Science Techno Park (STP). Bahkan tak sekadar memiliki, namun keberadaannya juga harus kuat.
"Yang harus kita lakukan adalah bagaimana mempercepat proses pengembangan dan penguatan Science Techno Park di setiap daerah," ujar Arif dalam siaran YouTube Metro TV dikutip Rabu, 12 November 2025.
Menurutnya, keberadaan STP di setiap daerah sangat penting karena bisa menjadi pilar ekonomi bagi daerah. "Jadi di setiap daerah kalau memiliki Science Techno Park itu akan menjadi pilar bagi ekonomi daerah," kata Arif.
Dia membeberkan alasan STP bisa menjadi pilar ekonomi di daerah. Salah satu alasannya karena STP bisa menjebatani dunia riset dengan industri.
"Karena Science Techno Park itu adalah sebuah institusi yang akan menjembatani antara dunia riset dengan dunia industri. Dengan adanya STP daerah dengan fokus pada bidang keunggulan daerah, Insyaallah masalah-masalah yang ada di daerah ini bisa diselesaikan," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
