Ilustrasi sekolah. DOK Medcom

Mendikdasmen Diminta Kaji Ulang Konsep UJian Akhir Siswa

Ilham Pratama Putra • 16 Oktober 2024 17:08

Jakarta: Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) bakal menjadi nomenklatur tersendiri dalam pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Rektor Universitas Widya Mataram, Edy Suandi Hamid, meminta Mendikdasmen nantinya mengkaji ulang ujian akhir siswa, seperti Ujian Nasional (UN) atau Ujian Akhir Sekolah (UAS).

"Konsepnya UN, UAS dan sebagainya harus betul-betul mempunyai konsep yang jelas," kata Edy kepada Medcom.id, Rabu, 16 Oktober 2024.

Edy menuturkan konsep yang dibangun untuk ujian akhir siswa mesti bisa menstimulasi semua potensi anak. Hal itu agar anak bisa berkembang sejak masa pendidikan dasar dan menengah.

"Jadi jangan sampai evaluasi itu mematikan anak. Jadi enggak naik kelas hanya karena satu mata pelajaran misalnya," tutur dia.

Apabila ada ujian akhir, polanya harus bisa menggambarkan kemampuan anak bukan sekadar alat meluluskan siswa. "Jadi bukan sekadar lulus-tidak lulus. Tapi standarnya bisa mewakili semua potensi anak yang dievaluasi," tutur dia.

Sebelumnya, Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti dipanggil Presiden Terpilih Prabowo Subianto ke kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta pada Senin, 14 Oktober 2024. Mu'ti mengaku diminta Prabowo memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.

"Tadi Pak Prabowo menyampaikan memberikan amanah kepada saya untuk memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah dan insyaallah saya didampingi oleh wakil menteri," ujar Mu'ti.

Mu'ti menyatakan siap menerima amanah itu. Dia mengungkapkan Prabowo menyampaikan agar memajukan pendidikan Indonesia karena sejatinya pendidikan menjadi kunci untuk membangun bangsa.