Mobil inovasi tim Titen Unej berhasil menempuh jarak sejauh 149 kilometer dengan beberapa tikungan menantang di Sirkuit Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC).
Mobil mampu menempuh dalam waktu 25 menit dengan daya baterai listrik yang dicas selama 1,5 jam saja. Tim mesti melewati beberapa tahapan prosedur perlombaan dalam kompetisi ini.
Dimulai dengan pemeriksaan pos uji teknis (technical inspection) untuk memeriksa kesesuaian kendaraan dengan regulasi KMHE 2023. Kemudian, semua tim yang lolos mengisi bahan bakar dan dilanjutkan dengan race untuk setiap kategori.
“Di sini kami dituntut membuat mobil dengan dimensi yang dibuat semirip mungkin dengan mobil-mobil yang diproduksi secara massal. Namun, tantangannya adalah mobil tersebut harus paling irit daya dan dengan efisiensi tertinggi pada masing-masing kategori,” ujar Ketua Tim Titen, Dhafa, dikutip dari laman unej.ac.id, Jumat, 17 November 2023.
Mahasiswa prodi Teknik Mesin itu mengungkapkan tim sudah mengambil pelajaran dan pengalaman dari lomba tingkat Asia Pasifik sebelumnya yaitu Shell Eco Marathon 2023. Tim Titen mengantongi catatan cukup dalam mengikuti lomba tingkat nasional ini dengan meningkatkan keunggulan teknis dan strategi lomba.
Hal itu dibuktikan dengan keberhasilan meningkatkan jarak tempuh dari 115 kilometer ke 149 kilometer dengan waktu cas yang semakin singkat dari 3 jam menjadi hanya separuhnya saja.
Dalam kategori yang sama, Juara 1 diraih oleh Nogogeni ITS Team dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) dengan perolehan nilai 203 km. Sedangkan, Juara 2 Garuda UNY Eco Team II dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) dengan nilai 161 km.
“Dalam perlombaan ini juga diharapkan akan memunculkan inventor-inventor yang berdampak besar di berbagai bidang, seperti industri otomotif, transportasi, industri energi fosil dan energi terbarukan,” beber Dhafa.
| Baca juga: Borong 6 Piala, Tim Yacaranda UGM Juara Umum Kompetisi Mobil Listrik Indonesia |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
