Ilustrasi: MI/Adi Kristiadi

Kenaikan UKT Tak Hanya Terjadi Tahun Ini, Mahasiswa Lama Turut Terdampak

Citra Larasati • 22 Mei 2024 12:09

Jakarta: Kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) yang tidak rasional di sejumlah perguruan tinggi negeri, ditegaskan Mendikbudristek, Nadiem Makarim hanya berdampak pada mahasiswa baru 2024. Namun Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) mengungkapkan, kenaikan UKT juga berdampak pada pada mahasiswa lama.

"UKT mahal ini nyatanya berdampak pada mahasiswa baru dan juga yang lama," kata Koordinator JPPI, Ubaid Matraji, dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 22 Mei 2024.

Ubaid mengatakan, beberapa Nadiem menegaskan kenaikan UKT ini tidak berdampak pada mahasiswa yang sedang kuliah, alias hanya untuk mahasiswa baru tahun 2024. Pernyataan ini, kata Ubaid, jelas salah alamat.

Sebab jika dicermati, protes soal mahalnya UKT bukan hanya terjadi tahun ini. Beberapa tahun lalu, bahkan sebelum pandemi covid-19, mahasiswa sudah mendengungkan protes ihwal UKT mahal ini.

“Jadi jelas, kemahalan UKT itu tidak hanya tahun ini saja, tapi tahun-tahun yang lalu juga sudah mahal. Bedanya, tahun ini mahalnya kian berlipat-lipat. Inilah yang mengakibatkan pekik suara protes mahasiswa pun kian nyaring,” papar Ubaid.

Dengan demikian, korban UKT mahal ini, kata Ubaid, tidak hanya mahasiswa baru, tapi semua mahasiswa yang tengah duduk di bangku kampus juga terdampak.