Dua orang yang diduga guru mendoakan siswanya meninggal karena mengeluh belajar online. Foto: Tangkapan layar TikTok
Dua orang yang diduga guru mendoakan siswanya meninggal karena mengeluh belajar online. Foto: Tangkapan layar TikTok

Video TikTok Diduga Guru Doakan Siswanya Meninggal Diminta Diusut

Ilham Pratama Putra • 17 September 2020 12:29
Jakarta: Dua orang perempuan yang diduga berprofesi sebagai guru mengunggah video di aplikasi TikTok beriskan konten tidak terpuji. Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) menyebut dua oknum guru tersebut tidak memiliki rasa empati.
 
"Teman-teman guru ini tidak memperlihatkan empati pada guru lain yang susah payah mencari kuota, mencari sinyal untuk Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) daring," kata Wakil Sekjen FSGI Satriwan Salim kepada Medcom.id, Kamis, 17 September 2020.
 
Satriwan mengatakan, empati guru tersebut juga tidak muncul terhadap kondisi siswa dan orang tua. Siswa dan orang tua juga saat ini kesulitan memenuhi kebutuhan pulsa untuk belajar daring.

Pihaknya merasa kecewa dengan tindakan yang dilakukan diduga oknum guru tersebut. Dia berharap ada sanksi tegas. Sebab, tindakan dua oknum guru tersebut telah melanggar etika profesi guru.
 
"Saya berharap ada sanksi dari kepala sekolah atau dinas pendidikan. Kalau guru Aparatur Sipil Negara (ASN) ya tentu dengan kode etik guru  aturan ASN setempat. Kalau guru honorer saya rasa jadi paradoks di satu sisi, saat ini banyak orang yang khawatir guru honorer itu posisinya, tapi di sisi lain mereka bertindak seperti ini. Ini cerminan yang sangat buruk, tidak boleh ditiru," terangnya.
 
 

Secara pribadi, Satriwan menilai tindakan orang yang tampak seperti guru muda itu juga telah mencoreng citra guru-guru milenial lainnya. Dirinya mewakili guru milenial malu atas tidakan dua oknum guru tersebut.
 
Satriwan menyadari PJJ memang menemui banyak kendala. Namun, bukan berarti guru memperlihatkan kekesalannya dengan cara mengunggah video yang tidak terpuji.
 
"Kunci menjadi guru ya kita sabar, kita profesional dalam mendidik anak, kita tetap berorientasi pada pelayanan. Tentu dasarnya adalah pelayanan kepada anak didik dan kita mesti sabar terhadap anak didik, yang jelas apa pun kondisinya guru tetap semangat dalam mengajar," tutup dia.
 
Baca: Viral Video TikTok Dua Orang Diduga Guru Doakan Siswanya Meninggal
 
Diketahui, dua orang perempuan yang diduga berprofesi sebagai guru mengunggah video di aplikasi TikTok beriskan konten tidak terpuji. Keduanya berpakaian dinas khas ASN berwarna coklat dan menari di dalam ruang yang tampak seperti sebuah kelas sambil mendoakan siswa agar dicabut nyawanya jika terus mengeluh belajar daring atau online.
 
"Ketika para siswa mengeluh belajar online, yaallah cabut nyawa mereka," dikutip dari unggahan konten pada video TikTok dengan nama akun @srikandishana1.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(AGA)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan