100 Hari Kerja Dapat Rapor Hijau, Ini Kata Mendikdasmen Abdul Mu'ti

Jakarta: Center of Economic and Law Studies (CELIOS) menerbitkan catatan rapor kinerja 100 hari pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Berdasarkan hasil evaluasi yang diterbitkan CELIOS, ada lima menteri di Kabinet Merah Putih yang dinilai perlu diganti atau reshuffle.
 
Namun, dalam CELIOS, terdapat pula nama lima menteri yang mendapat rapor hijau. lima menteri tersebut dinilai memiliki kinerja yang baik dalam 100 hari.

5 Menteri Kinerja Terbaik dalam 100 Hari

1. Menteri Agama: Nasaruddin Umar
2. Menteri Komunikasi dan Digital: Meutya Hafid
3. Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah: Abdul Mu'ti
4. Menteri Kesehatan: Budi Gunadi Sadikin
5. Menteri Ketenagakerjaan: Yassierli

Melihat rapor tersebut, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) turut berkomentar. Ia pun mengucapkan terima kasih kepada masyarakat.
 
"Terima kasih kepada masyarakat yang memberikan perhatian terhadap apa yang kami lakukan," kata Mu'ti dalam program Q & A Metro TV dikutip Senin 27 Januari 2025.
 

Baca juga:  Siswa SMP Spontan Ngadu ke Mendikdasmen, Minta Program P5 Era Nadiem Dihapus

Namun, kata Mu'ti, peringkat ataupun masuk dalam daftar lima menteri bukalah tujuannya. Yang tetap menjadi tujuan adalah membuat pendidikan lebih maju.

"Tujuannya bukan untuk mendapatkan rating itu ya. Tujuan kami adalah bagaimana berbuat yang terbaik untuk mencerdaskan bangsa," sebut dia.
 
Ia pun mengatakan, capaian itu tidak bisa dimaknai sebagai capaian pribadi. Melainkan kerja sama seluruh pihak di Kemendikdasmen.
 
"Mudah-mudahan ini bisa menjadi modal sosial bagi kami untuk bisa berbuat lebih baik lagi," tutup dia.

Adapun 5 menteri yang layak direshuffle di antaranya:

1. Menteri Kehutanan: Raja Juli Antoni
2. Menteri Koperasi: Budi Arie Setiadi
3. Menteri ESDM: Bahlil Lahadalia
4. Menteri HAM: Natalius Pigai

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News