"PPG ini bukan program hanya untuk memenuhi persyaratan agar memperoleh sertifikasi," tegas Mu'ti secara daring, Kamis, 8 Mei 2025.
Mu'ti menyebut PPG bakal menjadikan guru lebih profesional sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan. "PPG ini kita memanfaatkan sebagai kesempatan untuk lebih baik lagi, menjadi lebih profesional lagi dalam rangka meningkatkan komitmen dan dedikasi kita sebagai para pendidik," tutur dia.
| Baca juga: Anggaran Berkurang, Kemendikdasmen Tetap Targetkan 806 Ribu Guru Ikut PPG Tahun Ini |
Dia berharap lewat PPG 2025, guru bisa menjalankan peran pentingnya lebih baik. Tidak hanya membuat murid berhasil, tapi guru juga terlibat dalam pemajuan manusia melalaui bidang pendidikan.
"Karena itulah guru dituntut untuk terus meningkatakan kualitasnya, kompetensinnya" sebut Mu'ti.
Lewat PPG, guru mampu meningkatkan berbagai kompetensi. Mulai dari dari kompetensi pedagogik, akademik, sosial dan moral. Selain itu, guru juga dapat membangun kemampuannya sebagai pemimpin, setiadaknya di kelas.
"Menurut saya juga penting memiliki kompetensi leadership. Kalau itu lho. Guru sebagai tenaga profesional tentu dituntut untuk meningkatkan kualitasnya melalui berbagai pelatihan," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
