"Program ini dirancang untuk membina peserta didik jenjang sekolah dasar yang memiliki keinginan kuat untuk tumbuh menjadi pribadi berkarakter," sebut Direktur Sekolah Dasar, Salim Somad, dalam webinar Peluncuran Sahabat Sekolah Dasar 2025 di YouTube Direktorat Sekolah Dasar, Kamis, 5 Juni 2025.
Ia berharap anak yang sudah terbangun karakter baiknya ini bisa menularkan ke teman sekolahnya. Sehingga mampu menjadi teladan bagi teman sebayanya.
"Kami berharap melalui program ini akan tumbuh ribuan, bahkan jutaan anak yang tidak hanya menjadi murid yang baik, tapi juga teladan dan menginspirasi," ungkap dia.
| Baca juga: Pendidikan Karakter Jadi Kunci Utama Hadirkan Anak Berprestasi |
Menurutnya, hal ini dapat berjalan dengan baik apabila ada kolaborasi kuat di antara stakeholders pendidikan, baik di tingkat Dinas Pendidikan, keluarga, masyarakat dan media. "Sebagaimana catur pusat pendidikan yang merupakan konsep yang mengedepankan kolaborasi dan sinergi," ujar dia.
Pembina Tim Kerja Peserta Didik, Ditjen Sekolah Dasar Kemendikdasmen, Khamim, menegaskan pendidikan karakter menjadi kunci utama membentuk anak berprestasi. Karakter yang baik berkontribusi besar bagi daya anak untuk bisa menunjukkan prestasinya.
"Karakter siswa itu sebesar 49 persen berkontribusi untuk anak-anak yang berprestasi," kata Khamim.
Keberhasilan atau prestasi anak, lainnya dibentuk oleh lingkungannya, baik itu keluarga di rumah, teman sejawat, atau satuan pendidikan. "Dan itu hanya 7 persen," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
