Ojat mengatakan, hingga saat ini jumlah mahasiswa aktif UT mencapai sekitar 450.000 orang yang tersebar di 37 provinsi Indonesia dan 52 negara. “Penerapan SIMINTAS sangat rigid untuk memastikan bahwa kualitas yang kita tawarkan kepada masyarakat bukan program-program pendidikan yang abal-abal,” kata Ojat dalam seminar yang digelar Senin, 24 Juli 2023.
Meski jumlah mahasiswa aktif sangat besar, namun kualitas alumni UT terbukti mampu berkompetisi dengan perguruan tinggi lainnya. Hal ini dibuktikan dengan data, pada 2019 penerimaan CPNS terbanyak yaitu dari UT.
“Ini bukti alumni UT bisa berkompetisi dengan dengan perguruan tinggi yang lain,” ujar Ojat.
Selain itu, UT menjadi besar dengan adanya kerja sama dan dukung oleh lembaga lain. Salah satunya, UT memiliki kesempatan untuk melakukan kerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.
Direktur Kelembagaan Dirjen Diktiristek, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), Lukman dalam orasi ilmiahnya menyampaikan arahan dari Presiden Jokowi mengenai SDM Unggul atau Pelajar Pancasila. Pertama, lulusan harus memiliki dedikasi untuk kemajuan bangsa, kemanusiaan, dan kebhinekaan. Kedua, lulusan harus memiliki karakter dan skills pembelajar yang kuat dengan selalu belajar dan memperbarui pengetahuan.
Ketiga, lulusan selain harus mempunyai kemampuan akademik, namun juga harus inovatif. Keempat, lulusan harus memiliki IPTEK yang terbaru, dan kelima, lulusan seharusnya tidak hanya siap mengisi lapangan kerja tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja.
“Entrepreneurship bukanlah suatu pekerjaan, melainkan sebuah mindset,” kata Lukman.
Sesuai dengan tema wisuda kali ini, Lukman juga mengapresiasi UT yang telah menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH). “UT sebagai PTNBH sudah lebih dewasa, tidak bergantung dengan pemerintah namun bisa mengelola sumber dayanya,” ungkapnya.
Terkait kualitas layanan, Lukman mengapresiasi penyelenggaraan Penddidikan Jarak Jauh (PJJ) UT yang telah berstandar internasional. Salah satunya UT telah menerima Quality Certificate dari International Council for Open and Education (ICDE) secara berkala.
Pada kesempatan Seminar Wisuda ini juga dilaksanakan Penandatangan Nota Kesepahaman (MoU) antara UT dengan BPJS Ketenagakerjaan tentang Sinergi dan Kerja Sama dalam Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat. Direktur Umum dan SDM BPJS ketenagakerjaan, Abdur Rahman Irsyadi menyampaikan visi BPJS ketenagakerjaan pada tahun 2026 yaitu ingin mencapai coverage perlindungan 70 juta dari seluruh pekerja di Indonesia, dimana pada tahun ini baru mencapai 36 juta.
Acara dilanjutkan dengan sesi temu wicara dimana para mahasiswa berdialog dengan Rektor dan Para Wakil Rektor. Sesi tersebut dimaksudkan sebagai ajang silaturahmi antara mahasiswa dengan rektor serta jajarannya.
Pada kesempatan ini dimanfaatkan oleh para mahasiswa untuk berbagi keluh kesah, masukan, saran, kritik atau pertanyaan selama menempuh pendidikan di UT sebagai bahan evaluasi untuk meningkatkan kualitas layanan Universitas Terbuka di semua aspek.
Lukman hadir pada Acara Seminar Wisuda sebagai salah satu rangkaian Wisuda Periode II Wilayah 2 Tahun 2023 pada 24-25 Juli 2023. Universitas Terbuka (UT) menyelenggarakan acara Seminar pada 24 Juli yang dihadiri oleh 1.927 calon wisudawan terpilih dari 37.580 lulusan berasal dari berbagai daerah di Tanah Air Indonesia.
| Baca juga: UT Tuan Rumah Konferensi AHEC 2023, Bahas Mitigasi Perubahan Iklim |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
