Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat (Rerie). Dok. Istimewa

Orientasi Pembelajaran Masa Depan Mesti Didasari pada Semangat Pancasila

Ilham Pratama Putra • 24 November 2022 19:26

Jakarta: Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat menegaskan permasalahan di dunia pendidikan merupakan tanggung jawab bersama. Semua pihak perlu bergotong royong mengimplementasikan pembelajaran masa depan yang berorientasi pada semangat Pancasila.

"Cara belajar melibatkan keaktifan pelajar hanya bisa terjadi lewat implementasi model pembelajaran yang baik, yang memiliki orientasi masa depan dan didasari dengan semangat budaya pelajar yang kuat dalam Pancasila," ujar Rerie sapaan karib Lestari Moerdijat dalam Forum Diskusi Denpasar 12, dikutip Kamis, 24 November 2022.

Rerie menyebut salah satu permasalahan atau isu di dunia pendidikan adalah SDM guru. Dia mengatakan guru merupakan katalisator pendidikan, sehingga berbagai program yang mendukung peningkatan kualitas dan profesionalisme guru perlu mendapat dukungan baik dari pemangku kebijakan maupun masyarakat.

Dia menyebut transformasi pendidikan lewat kebijakan Merdeka Belajar juga memprioritaskan peningkatan SDM guru. Sebab, peran guru sangat krusial dalam mengimplementasikan pembelajaran masa depan yang didasari semangat Pancasila.

"Kita mengawal transformasi guru, kemudian terjadi perubahan pola pikir untuk mengangkat potensi mereka. Ini menjadi tantangan di masa depan," tutur dia.

Rerie berharap agar berbagai masukan dari semua stakeholder pendidikan bisa memperkaya pemangku kebijakan. Utamanya, dalam mengambil keputusan.

"Sehingga, setiap kebijakan terkait pendidikan termasuk SDM guru di dalamnya benar-benar tepat sasaran," tutur dia.