Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat (Rerie). DOK Istimewa
Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat (Rerie). DOK Istimewa

Menghadirkan Pembelajaran Transformatif Masih Jadi Tantangan

Ilham Pratama Putra • 23 November 2022 14:46
Jakarta: Kebijakan Merdeka Belajar yang dihadirkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) diyakini membawa transformasi pada dunia pendidikan Indonesia. Namun, transformasi itu belum berjalan sempurna saat ini.
 
"Permasalahan pendidikan dalam konteks Merdeka Belajar, menghadirkan pembelajaran yang adaptif hingga transformatif ini masih menjadi tantangan yang tidak mudah," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat (Rerie), secara daring, Rabu, 23 November 2022.
 
Rerie menyebut guru tetap menjadi lokomotif dalam proses transformasi. Guru mesti memiliki pemahaman lebih baik dalam mengembangkan pelajar.

"Bagaimana siswa itu harus belajar dan dipersiapkan untuk kebutuhan masa depan, dalam konteks persiapan SDM unggul," tutur dia.
 
Politikus NasDem itu menyebut transformasi mesti terus dikawal. Dia mengatakan perlu ada perubahan pola pikir dalam menjalankan pendidikan.
 
"Di mana bukan sekadar memikirkan jalannya kurikulum, tapi juga mengangkat potensi siswa di masa depan tentu juga menjadi tantangan," tutur dia.
 
Dia berharap transformasi pendidikan lebih mampu membuat pelajar aktif belajar. Sebab, hal itu yang menjadi kunci transformasi.
 
"Saya yakin itu merupakan model implementasi pembelajaran yang baik, yang memiliki orientasi masa depan yang didasari dengan semangat budaya pelajar yang kuat dalam Pancasila," kata dia.
 
Baca juga: Muara Episode-Episode Merdeka Belajar: Anak yang Merdeka

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan