"Anggaran Rp1,5 triliun untuk pembangunan di 269 madrasah se-Indonesia, termasuk Papua dan Papua Barat," kata Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Ahmad Umar dalam webinar One Day Expo Madrasah "Mimpi Besar Membangun Madrasah", Kamis 24 Desember 2020.
Ahmad menyebut, terjadi kenaikan anggaran sebesar Rp500 juta dari tahun ini. Pada 2020, anggaran untuk pembangunan madrasah disediakan Rp1 triliun. Pembangunan madrasah ini akan berfokus pada infrastruktur madrasah, seperti ruang kelas baru, laboratorium hingga asrama siswa.
Baca: Revolusi Kurikulum Madrasah, Kemenag Tanamkan Komputasi Berpikir
"Tidak menutup kemungkinan juga untuk rumah guru kita dan pusat pembelajaran atau gedung workshop khusus," terang Ahmad.
Ia mengatakan, pembangunan asrama memang akan menjadi prioritas. Sebab, asrama dinilai memiliki peran penting untuk membina siswa secara dekat dan intens.
Sementara itu, Sekretaris Jendral Kemenag, Nizar Ali menyebut pembangunan madrasah di berbagai sektor bertujuan untuk menciptakan karakter kuat siswa madrasah. Pembangunan dilakukan agar madrasah memiliki alumni yang hebat dan bermartabat.
"Ini kaitannya dengan mimpi besar yang harus dimiliki madrasah. Melahirkan talenta hebat dan bermartabat," Nizar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
