"Program ini merupakan inisiatif beasiswa dari Lintasarta yang bekerja sama dengan Dicoding Indonesia untuk mencetak talenta AI unggulan yang siap menghadapi tantangan industri," kata CEO Lintasarta Bayu Hananyasena di Menara Arcadia Jakarta, Kamis, 13 Februari 2025.
Ia menegaskan Laskar AI lebih dari sekadar program pelatihan, melainkan gerakan strategis untuk mencetak talenta AI berkualitas. "Ini untuk meningkatkan potensi digital pada generasi muda kita," tutur dia.
| Baca juga: 4 Jurusan Kuliah yang Tidak Akan Tergantikan oleh AI |
Bayu percaya generasi digital akan memberikan dampak pertumbuhan ekonomi. Sehingga, pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa lebih baik lagi.
"Tanpa kekuatan digital Indonesia tidak akan bisa 8 persen pertumbuhan ekonominya," ujar dia.
CEO Dicoding Indonesia, Narendra Wicaksono, menuturkan Laskar AI merupakan salah satu program pelatihan talenta AI paling komprehensif di Tanah Air. Program ini diinisiasi oleh Lintasarta sebagai penyedia layanan digital dan teknologi terdepan di Indonesia, dengan infrastruktur termutakhir.
"Kolaborasi bersama partner terbaik dalam teknologi AI memastikan kurikulum program ini relevan dan selaras dengan perkembangan industri,” kata Bayu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
