Melihat angka tersebut, Ubaid menyebut setiap hari, setidaknya minimal ada satu kasus kekerasan di satuan pendidikan.
"Bila satu tahun 2024 terdapat 366 hari sedangkan jumlah kasus mencapai 573, maka minimal satu hari ditemukan satu kasus kekerasan di lembaga pendidikan," kata Ubaid di Jakarta, Jumat, 27 Desember 2024.
| Baca juga: 5 Daerah Paling Rawan Kekerasan di Dunia Pendidikan, Jawa Timur Terbanyak |
Jumlah kasus kekerasan di sekolah sepanjang 2024 juga menunjukkan peningkatan dibandingkan dengan tahun 2021 sampai 2023. "Tren kekerasan di dunia pendidikan terus mengalami lonjakan. Tahun 2020 terdapat 91 kasus, naik 142 kasus di 2021, 194 kasus di 2022, 285 kasus di 2023," beber dia.
Ubaid menyebut lonjakan kasus kekerasan di sekolah pada 2024 memang cukup tajam. Lonjakan yang terjadi menyentuh 100 persen.
"Dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, jumlah kasus kekerasan mengalami lonjakan cukup tajam di tahun 2024. Tahun ini mengalami lonjakan lebih dari 100 persen," tutur dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
