Ilustrasi. Medcom.id
Ilustrasi. Medcom.id

Sejak Dini Semai Kebinekaan, Tuai Pelajar Pancasila Kemudian

Arga sumantri • 06 Agustus 2021 20:44

Direktur Wahid Foundation, Mujtaba Hamdi menekankan pentingnya lingkungan belajar dalam membentuk karakter siswa. Menurut dia, yang dimaksud toleransi bukan hanya tentang menghargai, tetapi ada hal yang lebih mendalam, yaitu memperluas makna toleransi.
 
Murid bisa bekerja sama dan berkolaborasi dalam satu aktivitas bersama. Misalnya, menjelang hari besar keagamaan di sekolah, murid dapat bersama-sama membantu dalam mempersiapkan kegiatan tanpa perlu mengikuti kegiatan ibadahnya. 
 
“Itu cara-cara untuk memperdalam toleransi tersebut,” ungkap Mujtaba dalam webinar 'Merawat Kebinekaan di Sekolah Lewat Survei Lingkungan Belajar'.

Berdasarkan hasil riset Wahid Foundation terhadap murid tentang toleransi dan kebinekaan, 80 persen lebih meyakini Pancasila menjadi landasan pemersatu. Ini jadi modal kuat untuk membangun persatuan di tengah kebinekaan yang dimiliki Indonesia.
 
Baca: Cegah Ekstremisme di Kalangan Pelajar dengan Aktualisasi Nilai-nilai Pancasila
 
Pelajar yang memiliki rasa kebinekaan sejatinya menjadi satu dari enam nilai yang menjadi acuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dalam mewujudkan Profil Pelajar Pancasila.
 
Mendikbudristek Nadiem Makarim mengungkapkan, lima dimensi lain yang harus dimiliki Profil Pelajar Pancasila yakni berakhlak mulia, mampu berpikir kritis, mandiri, kreatif, dan memiliki rasa gotong royong.
 
Pendidikan karakter pun dinilai menjadi kunci dalam upaya menghasilkan Profil Pelajar Pancasila. Dalam menguatkan karakter peserta didik, orang tua dan guru menjadi elemen penting.
 
Kesuksesan pendidikan karakter ditentukan dari lingkungan internal dan terkecil, yaitu keluarga. Setelahnya, pendidikan karakter terhadap anak ditentukan oleh guru sebagai kepanjangan tangan orang tua di satuan pendidikan. Orang tua dan guru harus menjadi teladan bagi anak untuk bisa mengaplikasikan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan