Ilustrasi/Medcom.id

BRIN: Data Kemiskinan Masyarakat Harus Dimutakhirkan dengan Teknologi

Citra Larasati • 21 September 2022 17:54

Jakarta: Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyatakan data terkait tingkat kemiskinan masyarakat perlu dimutakhirkan. Hal itu akan berguna sebagai langkah awal penyusunan strategi penghapusan kemiskinan di Tanah Air.

"Pentingya percepatan pemutakhiran data terpadu terkait kesejahteraan sosial ini saya rasa ya untuk penghapusan kemiskinan. Berbagai survei bisa dilakukan untuk menghasilkan data yang baik dan benar serta valid dan bisa mewakili kondisi yang ada," terang Deputi Bidang Kebijakan Pembangunan BRIN, Mego Pinandito, dalam Bincang Pembangunan secara daring, Rabu 21 September 2022.

Dia menerangkan, verifikasi dengan berbagai teknologi bisa dilakukan. Pihaknya memiliki kemampuan dan data untuk menggunakan sistem penginderaan jarak jauh yang bisa diintegrasikan dengan kementerian atau lembaga sehingga verifikasi data sesuai kondisi-kondisi yang secara riil ada di lapangan.

"Ini semua digabungkan menjadi data base besar yang bisa dimanfaatkan untuk mengelola perubahan atau perbaikan yang terjadi di lapangan," terangnya.

Mego mengungkapkan, pihaknya sedang menyiapkan satu naskah kebijakan yang terkait kemiskinan ekstrem. Pihaknya akan beraudiensi dengan pihak terkait untuk memfinalisasi naskah tersebut.

"Diharapkan naskah kebijakan yang merupakan satu analisis dari beragam perspektif dari berbagai unit di BRIN diharapkan jadi bahan untuk referensi penetapan kebijakan regulasi dari kementeriannya," tutup dia.