“Beasiswa pendidikan ini kami berikan kepada teman-teman pelajar atau mahasiswa dari jenjang SMA sampai doktoral, yang memang sudah diterima di institusi pendidikan di Maroko dan sudah berdomisili di sini,” kata Ketua PCINU Maroko, Muhammad Arief Arafat, dikutip dari laman nu.or.id, Selasa, 19 Desember 2023.
Arief mengungkapkan beasiswa ini merupakan hasil kerja sama PCINU Maroko dan NU Care-LAZISNU Maroko. Beasiswa dirancang untuk membantu pelajar yang membutuhkan dan sedang tidak menerima beasiswa atau dukungan keuangan dari sumber mana pun.
“Beasiswa ini khusus diperuntukkan bagi teman-teman yang tidak mendapatkan beasiswa dari mana pun dan memang membutuhkan, biasanya mahasiswa S2 dan S3,” beber dia.
Adapun bantuan beasiswa berupa uang saku sebesar 500 Dirham Maroko perbulan yang diberikan selama satu semester atau enam bulan kepada masing-masing penerima beasiswa.
Sobat Medcom yang tertarik, simak syarat dan ketentuan calon pendaftar beasiswa:
Syarat dan ketentuan
- Pelajar Indonesia yang berdomisili di Maroko
- Mengisi formulir pendaftaran
- Memiliki paspor warga negara Indonesia aktif
- Memiliki KTP Maroko aktif
- Memiliki syahadah tasjil atau surat keterangan terdaftar di kampus
- Tidak menerima beasiswa dari mana pun
- Melampirkan surat rekomendasi kelayakan mendapat bantuan beasiswa pendidikan dari salah satu dewan syuriyah atau dewan harian tanfidziyah
| Baca juga: Gus Yahya Singgung Masalah yang Belum Pernah Selesai di Perguruan Tinggi NU |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
