Ilustrasi/Pexels
Ilustrasi/Pexels

Pengertian Kalimat Retoris, Ciri dan Fungsi hingga Contohnya

Medcom • 28 Desember 2023 12:59
Jakarta: Kalimat retoris adalah kalimat pertanyaan yang tidak membutuhkan jawaban. Biasanya penulis menggunakan kalimat ini untuk memperindah gubahan atau karya tulisnya dan bersifat mengejek.
 
Dalam naskah pidato, biasanya kalimat retorik digunakan memang bukan untuk bertanya, melainkan untuk menegaskan. 

Pengertian kalimat retoris

Dilansir dari laman Ruangguru, kalimat retorik atau retoris adalah gaya bahasa yang pengungkapannya menggunakan kalimat tanya yang tidak membutuhkan sebuah jawaban. Kalimat ini berbeda dengan kalimat pertanyaan lain yang diajukan dengan mengharapkan sebuah jawaban. 
 
Pada jenis kalimat ini, biasanya penanya maupun yang ditanya sudah saling mengetahui jawabannya. Artinya, suatu pertanyaan yang dilontarkan ditujukan untuk mengungkit suatu poin. Tujuan dari pertanyaan ini adalah sebagai bentuk penegasan, sindiran, dan gubahan. 

Ciri kalimat retoris

Dilansir dari jurnal ilmiah Kalimat Tanya Dalam Persidangan di Pengadilan Negeri Banda Aceh oleh Rahmad Nuthihar, berikut ciri-ciri kalimat retorik:
  1. Bentuk kalimat berupa pertanyaan dan penegasan
  2. Terkadang kalimat menggunakan kata tanya di dalamnya
  3. Kalimat tidak memerlukan jawaban
  4. Individu yang bertanya dan yang ditanya saling mengetahui jawabannya. 

Fungsi kalimat retoris

Kalimat retoris adalah sebuah pertanyaan yang tidak membutuhkan jawaban sehingga kalimat retoris biasanya digunakan sebagai sindiran atau sekadar kalimat basa-basi. Adapun berikut fungsi-fungsi dari kalimat retorik dikutip dari jurnal ilmiah Kalimat Retoris Dalam Rubrik Tajuk Majalah Suara Muhammadiyah:

1. Fungsi sindiran

Kalimat retoris bisa digunakan untuk ungkapan rasa tidak setuju yang bertentangan dengan lawan bicara melalui kalimat sindiran halus baik secara langsung maupun tidak langsung

2. Fungsi refleksi diri

Proses refleksi diri adalah proses mental yang disadari dengan tujuan tertentu berdasarkan pikiran dan perasaan.

3. Fungsi pendukung

Kalimat dan pertanyaan retorik banyak ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, dalam pidato, dan dalam debat. Dalam dunia literatur, kalimat dan pertanyaan retorik efektif digunakan sebagai kalimat persuasif

4. Fungsi memberi nasihat

Kalimat retoris dapat memberikan pelajaran yang baik sehingga dapat dijadikan bahan referensi untuk seseorang melakukan sesuatu. 

Contoh kalimat retoris

Setelah mengetahui pengertian hingga fungsinya, berikut contoh-contoh kalimat retoris:
  1. Pekerjaanmu penulis ya? Pintar sekali mengarang-ngarang cerita
  2. Siapa yang tidak ingin menjadi orang kaya?
  3. Masih adakah hati nurani kalian?
  4. Apakah dengan menangis, ia akan hidup kembali?
  5. Dimana nuranimu saat saudaramu sendiri sedang kesusahan?
Demikian ulasan mengenai kalimat retorik dalam bahasa Indonesia. Semoga kamu yang masih bingung dengan kalimat retoris, informasi ini bisa membantu ya. (Nabila Ramadhanty Putri Darmadi)
 
Baca juga: Pengertian Huruf Konsonan dan Vokal dalam Bahasa Indonesia



Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan