Jakarta: Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) meminta siswa yang lolos menjadi mahasiswa perguruan tinggi lewat Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) memiliki komitmen menjalankan studinya hingga lulus. Sebab, lolos dari jalur SNMPTN tergolong sulit dan banyak siswa yang gagal.
"Untuk itu yang sudah diterima di SNMPTN, baik tahun ini ataupun tahun-tahun sebelumnya untuk bisa berkomitmen," kata Ketua LTMPT Mohammad Nasih dalam Sosialisasi Daring SNMPTN-UTBK-SBMPTN 2021, Rabu, 16 Desember 2020.
Nasih mengatakan, jika jebolan SNMPTN meninggalkan bangku kuliah sama saja menutup rezeki siswa yang dulunya ikut bersaing di tahun yang sama. Hal itu jelas merupakan tindakan yang merugikan orang lain.
"Kalau tidak menerima saat lolos atau di tengah-tengah tidak melanjutkan kuliah, berarti menutup kesempatan orang lain di perguruan tinggi tersebut, Kemudian kursi itu ditinggal dan akan terus kosong dan tidak mungkin diisi," lanjut Nasih.
Baca: Dimulai 4 Januari, Ini Jadwal Kegiatan SNMPTN 2021
Nasih mengingatkan SNMPTN merupakan bentuk bantuan negara kepada para calon mahasiswa mengenyam pendidikan di Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Seharusnya, kata dia, dukungan negara tersebut tidak disia-siakan.
"Kalau sudah disupport negara namun ditinggal pergi kemudian perguruan tidak bisa mengganti pada saat yang bersamaan, tentu ini akan dianggap tindakan yang merugikan, minimal merugikan peserta lainnya," ujar Nasih.
FOLLOW US
Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan
