Alfi membagikan pengalamannya selama belajar di University of Szeged, Hungaria. Dia merasa nyaman dengan metode pembelajaran di University of Szeged.
Mahasiswa dapat dengan bebas mengekspresikan diri selama proses pembelajaran karena dosen atau pengajar menganggap mahasiswa setara dengan mereka.
Sehingga, pembelajaran menjadi lebih fleksibel dan santai. Dia juga mendapat kesempatan field trip yang tak pernah didapatnya.
“Jadi, benar-benar langsung belajar ke situs atau tempat sejarahnya. Terus, kalau ujian di sini harus daftar dulu di website kampus dan kita bisa retake sampe beberapa kali hingga memuaskan,” cerita Alfi dikutip dari laman unair.ac.id, Kamis, 19 Januari 2023.
Dia menyebut masyarakat Hungaria sangat terkenal dengan prinsip work life balance. Mereka akan stick to the time (berpegang pada waktu) dalam melakukan hal apa pun.
“Misalnya, bus akan selalu datang tepat waktu. Di sini, kalau mau nyebrang, pengemudi otomatis berhenti, meskipun jarak mereka tidak terlalu jauh. Jadi, benar-benar aman,” ucap Alfi.
Saat hari libur, orang-orang akan benar-benar libur dan tidak melakukan pekerjaan. Toko-toko saat hari libur juga tutup.
"Begitu pula saat jam kerja, jam 08.00 atau 09.00 malam semuanya otomatis tutup. Mereka benar-benar takes time buat liburan, gak overwork,” beber Alfi.
Transportasi di Hungaria juga tidak kalah nyaman karena semua sistem terintegrasi. Dengan membeli tiket bulanan, orang-orang di sana dapat memilih jenis transportasi apa pun dalam kota.
“Semuanya benar-benar bisa diakses dan bahkan ramah bagi beberapa komunitas, seperti lansia dan ibu dengan kereta dorong bayi. Mereka diprioritaskan di dalam kendaraan umum dan orang-orang sadar akan itu,” ungkap dia.
Alfi juga membagikan kiat sukses lolos program IISMA kepada mahasiswa. Dia berpesan tidak melewatkan kesempatan dan mempersiapkan diri dari jauh-jauh hari.
Seperti meriset program IISMA dan kriteria awardee, riset terkait negara dan host university yang akan dipilih, mempersiapkan bahasa Inggris, dan mengenali minat diri sendiri.
“Kembangkan diri melalui berbagai aktivitas konstruktif, diskusi dengan alumni IISMA, kenali diri kalian, apa yang sudah kalian lalui dan pelajari sejauh ini, serta apa aspirasi kalian dan bagaimana cara mendapatkannya,” ucap Alfi.
Alfi menyebut IISMA tak cuma membantu belajar akademik di luar negeri, tetapi memberikan banyak kesempatan mengenal diri sendiri dan apa yang akan dilakukan ke depan.
| Baca juga: Nadiem Luruskan Isu Kuota Khusus IISMA: Mitos! |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
