Tapi, apakah benar persepsi-persepsi tersebut? Berikut ini lima mitos kuliah di Amerika Serikat? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini:
5 mitos kuliah di Amerika Serikat
1. Harus masuk Ivy League aga sukses
Mitos pertama adalah anggapan harus masuk Ivy League agar bisa sukses di masa depan. Faktanya, banyak kampus lain juga top dan punya alumni sukses dengan pilihan program studi yang luas.2. Kuliah di AS pasti mahal
Mitos kedua yang sering dipercaya adalah kuliah di Amerika Serikat pasti mahal. Kenyataannya, mahasiswa bisa hemat lewat community college, beasiswa, dan kampus dengan biaya terjangkau.Selain itu, Amerika Serikat menyediakan berbagai program beasiswa dari pemerintah setempat, universitas, dan organisasi swasta yang dapat membantu meringankan biaya kuliah.
| Baca juga: 5 Kampus Prestisius di Amerika Serikat Selain Ivy League |
3. TOEFL harus tinggi
Persyaratan TOEFL tinggi sering menjadi ketakutan bagi calon mahasiswa Indonesia. Namun faktanya, banyak kampus yang memiliki kelas persiapan bahasa dan syarat skor yang fleksibel.4. Harus tahu jurusan dari SMA
Banyak calon mahasiswa merasa ketakutan, karena mengira diharuskan memilih jurusan kuliah sejak dari SMA. Padahal, kuliah di Amerika Serikat sangat fleksibel dan memungkinkan mahasiswa eksplorasi dulu sebelum memilih jurusan.5. Tidak bisa pindah kampus
Mitos terakhir yaitu anggapan mahasiswa tidak bisa pindah kampus setelah memulai kuliah. Faktanya, banyak mahasiswa mulai dari community college lalu pindah ke top university.Nah itulah mitos dan fakta dalam perkuliahan di Amerika Serikat. Jadi, kamu jangan sampai takut lagi ya! (Bramcov Stivens Situmeang)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
