Laman pendaftaran UTBK saat diakses, menunjukkan bahwa laman sedang dinonaktifkan, Medcom.id/Citra Larasati.
Laman pendaftaran UTBK saat diakses, menunjukkan bahwa laman sedang dinonaktifkan, Medcom.id/Citra Larasati.

Pendaftaran Kembali Dibuka Senin

Terkendala Teknis, Pendaftaran UTBK Ditutup Sementara

Citra Larasati • 03 Maret 2019 15:29
Jakarta:  Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) mengumumkan, pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) masih ditutup untuk sementara karena kendala teknis.  Pendaftaran akan kembali dibuka Senin, 4 Maret 2019.
 
Ketua Pelaksana Eksekutif LTMPT, Budi Prasetyo Widyobroto mengatakan, berdasarkan evaluasi pendaftaran UTBK sejak dibuka 1 Maret 2019 sampai dengan 2 Maret 2019 pukul 12.00 WIB ternyata masih ditemui beberapa kendala.  Di antaranya permasalahan NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional), NISN (Nomor Induk Siswa Nasional), dan sistem pembayaran H2H (Host to Host) ke Bank mitra LTMPT.
 
Maka panitia Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) memutuskan untuk menutup sementara pendaftaran UTBK. "Sementara ditutup dan akan dibuka lagi hari  Senin, 4 Maret 2019 pukul 08.00 WIB," kata Budi di Jakarta, Minggu, 3 Maret 2019.

Bagi peserta yang sudah terlanjur mencetak kartu peserta namun belum membayar, diminta segera melakukan log in kembali untuk menyelesaikan pembayarannya.  Untuk diketahui bahwa waktu pendaftaran UTBK Gelombang I masih cukup panjang, yakni sampai dengan 24 Maret 2019.
 
"Mohon maaf atas ketidaknyamanan dalam proses pendaftaran UTBK ini," ujar Budi.
 
Baca:  Sebelum Cetak Kartu UTBK, Tuntaskan Dulu Tahapannya
 
Pelaksanaan UTBK sebagai bagian dari proses Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) akan segera digelar.  Pendaftaran gelombang pertama sudah dibuka sejak 1-24 Maret 2019.
 
Ketua LTMPT, Ravik Karsidi menjelaskan, ada sejumlah tahapan yang harus diikuti oleh siswa untuk mengikuti UTBK.  Pertama, siswa yang memenuhi ketentuan dipersilakan mendaftar melalui laman https://pendaftaran-utbk.sbmptn.ac.id menggunakan NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) dan NPSN untuk mendapatkan username dan password.
 
Kemudian mengunggah pas foto berwarna terbaru, mengisi data, memilih jenis dan sesi ujian, serta lokasi Pusat UTBK PTN untuk mendapatkan slip pembayaran UTBK,"  jelas Ravik.
 
Siswa yang sudah mendaftar UTBK diminta membayar di Bank Mandiri, Bank BNI, atau Bank BTN menggunakan slip pembayaran. Pembayaran harus dilakukan paling lambat 1 x 24 jam.
 
Biaya yang ditanggung oleh peserta adalah sebesar Rp200.000 setiap mengikuti tes.  Biaya yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apa pun.
 
"Calon peserta Bidikmisi yang dinyatakan lolos persyaratan tidak dipungut biaya," ungkap Ravik.
 
Lalu siswa harus melakukan log in ke laman pendaftaran di https://pendaftaran-utbk.sbmptn.ac.id untuk mencetak kartu peserta UTBK.  "Setelah itu tinggal mengikuti UTBK sesuai dengan hari, tanggal, sesi, dan lokasi Pusat UTBK PTN yang dipilih," kata Ravik.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan