"Sampai dengan semalam (Senin 18 September 2023), 21 saksi," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin kepada wartawan, Selasa, 19 September 2023.
| Baca juga: Kebakaran Museum Nasional Bukti Pengelolaan Museum Belum Jadi Prioritas |
Menurut Komarudin, pihaknya tidak sekadar fokus mencari sumber titik api. Pihaknya menaruh perhatian yang sangat mendalam terhadap koleksi dan benda bersejarah di museum.
"Perbedaannya kan ini benda bersejarah yang tentunya ada faktor lain yang harus kita ketahui, kita dalami, ada atau tidaknya barang yang hilang di sana," ujar Komarudin.
Komarudin menambahkan, proses penyelidikan dilakukan dengan sangat hati-hati. Pihaknya melibatkan banyak pihak berkepentingan termasuk kurator dan ahli sejarah.
Museum Nasional mengungkapkan 817 koleksi dan benda bersejarah terdampak kebakaran. Dari ratusan koleksi dan benda itu, beberapa di antaranya mengalami kerusakan ringan hingga berat.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Museum dan Cagar Budaya (MCB), Ahmad Mahendra menjelaskan koleksi dan benda bersejarah yang terbakar berbahan perunggu hingga kayu.
"Koleksi dan benda bersejarah tersebut merupakan koleksi berbahan perunggu, keramik, terakota, dan kayu serta koleksi miniatur dan replika benda prasejarah yang ditemukan dalam kondisi utuh maupun rusak ringan sampai berat," kata Mahendra dalam keterangan tertulis, Selasa, 19 September 2023.
Namun Mahendra belum merinci daftar koleksi berdasarkan tingkat kerusakannya. Mahendra berjanji akan memberikan rincian koleksi dan benda terbakar kepada publik ketika semua proses investigasi selesai dilakukan Polri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
