“Kali ini ada sekitar 200 posisi yang ditawarkan oleh para perusahaan pemberi kerja, jumlah lowongannya lebih dari 700. Bidangnya macam-macam, mulai dari perbankan, finansial, industri manufaktur, pertambangan, sampai perhiasan,” kata Ketua Bidang Media, Komunikasi, dan Humas Maranatha, Iwan Santosa, dalam keterangan tertulis dikutip Selasa, 13 Mei 2025.
Iwan mengatakan ini adalah salah satu bentuk pelayanan sebagai institusi pendidikan tinggi untuk mengawal pengembangan diri mahasiswa sampai lulus dan langsung mengantar mereka masuk ke dunia kerja.
Iwan menjelaskan MJF tidak hanya memfasilitasi lulusan Maranatha saja, tetapi juga terbuka bagi para pencari kerja lulusan mana pun. Sekaligus, bentuk perwujudan Tri Dharma dan kontribusi universitas untuk mendukung pemenuhan tenaga kerja dan kemajuan industri nasional.
“Sebetulnya tidak hanya dua hari ini saja ya, tapi setelah ini akan dilanjutkan lagi dengan sesi yang lebih intens. Para jobseeker difasilitasi langsung ketemu interviu dengan pihak perusahaan perekrut. Mencomblanginya komplit sampai tuntas,” ungkap Iwan.
| Baca juga: BPS: 9,9 Juta Gen Z Menganggur, Soft Skills Rendah Jadi Penyebab Utamanya |
Iwan mengemukakan tidak semua lulusan Maranatha bisa terserap bekerja di industri. Hal ini disebabkan karena banyak juga lulusan kampus top 5 Bandung ini lebih memilih berwirausaha.
“Bagi yang bercita-cita karier di perusahaan idaman, tidak sedikit mahasiswa begitu lulus langsung dapat pekerjaan. Waktu tunggu lulusan dari lulus sampai bekerja, itu rata-rata sekitar tiga bulanan,” beber dia.
Iwan mengatakan banyak juga yang membuat usaha sendiri, bahkan wirausahanya sudah dirintis sejak saat masih kuliah.
“Jalur mana pun yang diminati, mau kerja di perusahaan, mengembangkan karier profesi, atau membangun startup dan menjadi entrepreneur bidang apa pun, universitas akan mendampingi mereka, membekali dengan skill set dan membukakan jalan agar mereka sukses,” ujar Iwan.
MJF 2025 dibuka oleh Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, dilanjutkan prosesi pembukaan bersama dengan Rektor UK Maranatha, Frans Umbu Datta, beserta jajaran universitas, perwakilan Disnaker Kota Bandung, Kabupaten Bandung, dan Jawa Barat, serta Pusat Karier Wilayah Jawa Barat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
