Jakarta: Ketua
MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) membuka
Sidang Tahunan MPR 2021 di tengah pandemi covid-19. Dia menyinggung soal potensi kemunculan paham individualisme hingga komunisme saat pandemi.
Politikus Partai Golkar itu menyebut ancaman ini dapat mengganggu Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Pemahaman terhadap ideologi Pancasila perlu diperkuat.
"Melalui vaksinasi ideologi, segala ancaman gangguan persatuan bangsa dapat dicegah," kata Bamsoet dalam Sidang Tahunan MPR 2021 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 16 Agustus 2021.
Di samping itu, dia mengajak publik mendukung kebijakan pemerintah dalam menangani pandemi covid-19. Pasalnya, pandemi yang sudah berdampak kepada segala sendi bangsa harus segera diselesaikan.
Baca:
Hari Ini Presiden Jokowi Sampaikan RUU APBN 2022 dan Nota Keuangan ke DPR
Menurut dia, pandemi nyata telah menyebabkan publik kehilangan kerabat hingga sabahat. Publik harus meningkatkan kedisiplinan protokol kesehatan untuk menurunkan fatalitas.
Semua pihak, kata dia, harus membangun kekuatan bersama. Tidak boleh ada lagi kasus-kasus yang dapat menyebabkan covid-19 semakin lama menetap di Tanah Air.
"Tidak ada lagi pengambilan paksa jenazah positif covid-19," kata Bamsoet.
Bamsoet juga menyoroti pemalsuan dokumen terkait covid-19, penimbunan obat, hingga narasi negatif terkait pemerintah. Dia juga mengapresiasi keterlibatkan relawan, TNI, dan Polri dalam mengendalikan covid-19.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((OGI))