Malang: Sebanyak 5.325 personel gabungan bakal diterjunkan untuk mengamankan 2.452 tempat pemungutan suara (TPS) di
Kota Malang, Jawa Timur, pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Ribuan personel itu disiagakan dalam apel gelar pasukan pergeseran personel pengamanan TPS di lapangan luar Stadion Gajayana, Kota Malang, Selasa, 13 Februari 2024.
Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, mengatakan, Kota Malang sudah siap melaksanakan pemilu. Ia berharap seluruh petugas dapat menjaga kesehatan dan tetap semangat dalam menjalankan tugas selama masa pemilu.
"Mulai persiapan pada hari ini sampai dengan perhitungan suara esok hari. Petugas kesehatan dan fasilitas layanan kesehatan juga akan stand by 24 jam untuk mensupport jalannya pesta demokrasi ini," kata Wahyu, saat apel.
Pada kesempatan itu, Wahyu Hidayat menyampaikan 11 poin untuk seluruh petugas pengamanan demi kelancaran pesta demokrasi tersebut. Di antaranya;
- Pahami dan patuhi SOP pengamanan TPS yang telah ditetapkan
- Laksanakan tugas dengan tanggung penuh jawab, disiplin, dan kesigapan.
- Lakukan patroli dan pengawasan di sekitar TPS untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan
- Junjung tinggi netralitas petugas keamanan
- Berikan pelayanan yang terbaik kepada semua pihak
- Jaga sinergitas koordinasi dan lakukan komunikasi yang efektif dengan seluruh pihak
- Segera laporkan kepada atasan jika menemukan situasi yang berpotensi mengganggu keamanan.
- Tindak tegas segala bentuk pelanggaran dan gangguan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, serta lakukan tindakan pencegahan dan antisipasi terhadap potensi kerusuhan dan intimidasi.
- Berikan rasa aman dan nyaman kepada para pemilih dan petugas KPPS.
- Bantu dan fasilitasi para pemilih yang membutuhkan bantuan, terutama penyandang disabilitas dan lansia. Terakhir, yang terpenting adalah jaga kesehatan.
"Karena proses pemilu ini masih panjang, tidak hanya berhenti di pemungutan suara, namun juga sampai dengan perhitungan suara. Sejauh ini, saya yakin dan percaya, dengan pengalaman, profesionalisme, dan sinergitas yang dimiliki, aparat keamanan mampu mengamankan TPS dengan baik dan memastikan Pemilu 2024 berjalan dengan sukses," jelasnya.
Wahyu menegaskan, bahwa seluruh upaya yang telah dilakukan merupakan bentuk kontribusi terbaik untuk kelancaran dan
keamanan Pemilu 2024 di Kota Malang. Sebab, hal itu menjadi tanggung jawab kita bersama.
Sementara itu, Dandim 0833/Kota Malang, Letkol Arm Aris Gunawan, menambahkan bahwa perlu adanya sinergi antar-instansi dalam menjaga kondusivitas wilayah jelang dan selama pelaksanaan pemilu. Kegiatan apel gelar pasukan ini diharapkan dapat mempersiapkan personel secara optimal guna mewujudkan suasana yang kondusif selama pelaksanaan pemilu.
"Kita harus bersama-sama memastikan semua proses pemilu dapat terlaksana dengan aman dan damai. Koordinasi dan kerjasama antar semua pihak yang terlibat dalam pengamanan TPS sangat krusial," katanya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((MEL))