Jakarta: Ribuan massa gabungan dari mahasiswa dan masyarakat menggelar aksi unjuk rasa di Patung Kuda, kawasan Monas, Jakarta Pusat, Kamis, 18 April 2024. Peserta aksi mendorong penolakan terhadap segala upaya intervensi hasil pemilihan umum (
pemilu).
"Kami mengawal gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi agar berjalan netral," kata salah satu koordinator aksi di lokasi, Kamis, 18 April 2024.
Dalam unjuk rasa tersebut, para peserta juga membuat aksi teatrikal. Mereka memeragakan beberapa orang menggunakan topeng tokoh politik yang mengikat Hakim Mahkamah Konstitusi. Aksi itu merupakan simbol intervensi politik terhadap jalannya
sengketa PHPU.
Aksi teatrikal juga menunjukkan ada oknum yang menawarkan uang dan jabatan menteri kepada hakim Mahkamah Konstitusi. Hal tersebut ditujukan untuk memengaruhi keputusan yang akan dibacakan.
Menurut salah satu koordinator aksi, unjuk rasa hari ini merupakan bentuk dukungan terhadap Mahkamah Konstitusi mengawal lebih dari 164 juta suara rakyat. Mereka telah menentukan pilihan dalam Pilpres 2024 agar tidak dipengaruhi oleh segelintir kelompok elite.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((ADN))