Jakarta: Debat dan berbagai tema yang diangkat bukan hal asing untuk Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Latar belakang capres cawapres nomor urut 01 yang lahir dari masyarakat biasa memudahkan keduanya beradu gagasan dengan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Sejarah kepemimpinan Jokowi pun bertahap. Ia memulai karier pemerintahan sebagai wali kota Solo.

Baca: Hasto: Jokowi-Ma'ruf Relevan Dipilih

Ia kemudian hijrah ke Ibu Kota sebagai gubernur DKI Jakarta. Tak lama, Jokowi berhasil meduduki kursi RI 1 sehingga  sangat memahami persoalan bangsa.

"Dan mampu menyampaikan gagasan terbaik untuk lebih berkonsentrasi pada pembangunan manusia indonesia. Karena bangsa besar tidak mungkin dibangun tanpa meningkatkan kemampuan, kapasitas dari masyarakat Indonesia itu," jelas Sekretaris TKN Hasto Kristiyanto di Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu, 6 Januari 2019.

Baca: Filosofi 'Putih-putih' Jokowi-Ma'ruf

Ma'ruf punya rekam jejak tak jauh berbeda. Ia merupakan ualama yang juga muncul dari bawah hingga mencapai posisi tertinggi di Nahdlatul Ulama.

"Maka dari itu Ma’ruf selalu bersentuhan dengan masyarakat," tegas Hasto.

Tugas tim kampanye tak terlalu berat. Mereka  tinggal menajamkan visi misi Jokowi-Ma'ruf. TKN juga perlu  memprioritaskan beberapa agenda dan persiapan.(Febrian Ahmad)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((OJE))