Demak: Pemungutan Suara Susulan (PSS) digelar di 10 desa di Kecamatan Karanganyar Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menyebut PSS tak memengaruhi proses rekapitulasi yang sudah berjalan di tingkat kecamatan.

Komisioner KPU RI, Yulianto Sudrajat, mengatakan proses rekapitulasi tetap berjalan sesuai koridor.

"Ini kan setelah proses 114 TPS (tempat pemungutan suara) selesai pemungutan, bakal perhitungan. Terus kirim ke PPK (panitia pemilihan kecamatan) melalui PPS (panitia pemungutan suara). Besok sudah mulai rekapitulasi. Jadi enggak mengganggu perhitungan. Dan terima kasih bagi semua unsur yang terlibat karena telah mensukseskan Pemilu ini," ujar Yulianto di sela-sela memantau pelaksanaan PSS di Kabupaten Demak, Sabtu, 24 Februari 2024.

Ketua KPU Kabupaten Demak, Siti Ulfaati, menyampaikan rekapitulasi di tingkat kecamatan ditargetkan hingga 2 Maret 2024. Itu sebabnya, ia memastikan pelaksanaan PSS hari ini di 114 TPS tidak akan menghambat rekapitulasi.
 

Baca juga: Warga Demak Korban Banjir Antusias Mengikuti PSS

"Rekapitulasi tingkat kecamatan kan sampai tanggsl 2 Maret, jadi ini ya tidak terganggu," kata Ulfa.

Meski turun hujan dan jalan menuju lokasi TPS masih tergenang, Ulfa, mengatakan antusias warga menggunakan hak pilihnya cukup tinggi. Pantauannya, tak ada TPS yang lengang dari pemilih.

"Alhamdulillah lancar dan antusias warga tinggi," kata Ulfa.

Seperti diketahui, KPU Kabupaten Demak menggelar PSS di 114 TPS yang tersebar di 10 desa di Kecamatan Karanganyar. Warga yang akan mengikuti PSS sebanyak 27.669 jiwa. PPS dilakukan lantaran pada hari pencoblosan, 14 Februari 2024, bencana banjir masih merendam Kecamatan Karanganyar.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((MEL))