Jakarta: Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo dinilai tak memiliki kendala menghadapi debat keempat. Prestasi Jokowi di kancah internasional yang menjadi tema debat dinilai sangat cemerlang.
"Pemerintahan Jokowi telah menunjukkan kepemimpinannya yang sangat kuat terutama di ASEAN. Indonesia masih disegani sebagai negara yang berpengaruh di ASEAN," kata juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Ace Hasan Syadzily, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 25 Maret 2019.
Baca: Jokowi Punya Modal Kuat di Debat Keempat
Bukan saja di level ASEAN, Jokowi berhasil menunjukkan peran aktifnya di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Indonesia sukses mengambil kembali satu tempat sebuah negara anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB.
"Saya kira itu prestasi yang luar biasa, yang dimiliki oleh Indonesia dalam hubungannnya dengan luar negeri. Dan itu menunjukkan bahwa Indonesia adalah salah satu negara yang sangat berpengaruh di dunia," jelas Ace.
Peran diplomasi ekonomi Indonesia pun diakui dunia. Di bawah pemeritahan Jokowi, Indonesia tak pernah absen menghadiri pertemuan G20, kumpulan negara-negara dengan ekonomi terkuat di dunia. Hal paling membanggakan, tahun lalu menjadi tuan rumah pertemuan tingkat tinggi IMF-World Bank di Bali.
"Tidak benar kalau dikatakan bahwa Pak Jokowi jarang ke forum luar negeri. Justru kehadiran Pak Jokowi di luar negeri itu beliau menunjukkan marwahnya sebagai presiden," beber Ace.
Baca: TKN: Survei Litbang Kompas Peluang Jokowi Menang Lebih Besar
Di mata dunia internasional, Presiden Jokowi telah berhasil mencitrakan Islam Indonesia yang moderat dan menerima segala macam perbedaan. Citra Islam yang moderat inilah yang menjadi role model di negara-negara Islam lainnya.
Pemerintah Indonesia aktif dalam menangani konflik di negara-negara Islam. Salah satunya saat menjadi mediator konflik di Afghanistan.
"Pak Jokowi diakui oleh dunia bahwa dengan Islam Indonesia yang moderat, wasthiyah, itu menunjukkan bahwa Indonesia memiliki peran yang sangat luar biasa bagi kehidupan internasional," ujar politikus Golkar itu.
Debat keempat mengangkat tema ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan, dan hubungan internasional. Debat yang diikuti para capres itu diadakan di Hotel Shangri-La, Jakarta, Sabtu, 30 Maret 2019.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((OJE))