Jakarta: Mantan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj menegaskan dukungan kepada pasangan
Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. PKB bersyukur dukungan tersebut diberikan Said.
"Kami bersyukur Kiai Said Aqil berdiri bersama AMIN," kata Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid kepada wartawan yang dikutip Minggu 14 Januari 2024.
Dukungan Said dinilai akan memberikan dampak positif terhadap keterpilihan AMIN pada 14 Februari 2024 mendatang. Pasalnya Said merupakan panutan banyak kiai di lingkungan Nahdlatul Ulama (NU).
Baca juga:
Pelopori Live TikTok, Gaya Kampanye Unik Anies Ditiru Calon Lain
"Keberpihakan Kiai Said Aqil sangatlah berharga sebab beliau adalah kiai panutan dan panutan para kiai. Yang pada gilirannya akan berpengaruh pada sikap dan pilihan warga NU," ungkap Jazilul.
Di sisi lain, setidaknya 40 juta warga NU tercatat sebagai calon pemilih pada Pilpres 2024. Hal ini berdasarkan rilis survei SMRC pada Juli 2023 lalu.
Sebelumnya Said Aqil menyatakan dukungan penuh terhadap
pasangan AMIN. Said Aqil mengaku bukan siapa-siapa lagi saat ini dalam memberikan dukungan.
"Saya dukung (pasangan AMIN), 100 persen. Tapi saya ini apa. Wong Ketua NU bukan. Ketua partai, ya bukan," kata Said saat menghadiri haul KH Bisri Syansuri ke-45 di Pondok Pesantren Mamba'ul Ma'arif Denanyar, Jombang, Jawa Timur, Sabtu 13 Januari 2024.
Hal itu tidak membuat Said mengurungkan deklarasi dukungannya
terhadap AMIN. Said mengibaratkan dirinya sebagai seekor semut pada saat Nabi Ibrahim AS dibakar Raja Namrud.
Kala itu, semut bersama binatang besar seperti macan dan gajah berupaya meniup api untuk memadamkan pembakaran terhadap Nabi Ibrahim. Binatang besar merendahkan peran semut dalam memadamkan api.
"Oleh gajah, oleh macan diketawain. 'Semut, semut, kamu itu enggak efektif. Apa gunane kamu? Tiupanmu enggak ada gunanya. Enggak ada pengaruhnya apa-apa'. Jawabe semut, 'Saya tahu saya sadar tiupan saya, enggak ada apa-apa dibanding tiupanmu yang besar-besar. Tapi ini merupakan simbol, tanda bahwa saya berada di pihak Ibrahim, bukan di pihak Namrud'," ungkap Said.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((DHI))