Jakarta:
Partai Golkar tak memusingkan isu masuknya
partai politik (parpol) baru dalam koalisi pendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Partai berlambang beringin kuning itu tak khawatir masuknya parpol baru mengganggu jatah menteri Golkar di Kabinet
Prabowo-Gibran.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengatakan penambahan anggota koalisi ini juga sudah dibahas Prabowo dan pimpinan ketua umum. Penambahan anggota koalisi semata dilakukan untuk persatuan.
"Golkar tidak keberatan, karena memang dari awal itu sudah dibicarakan. Kita lihat kampanye atau
statement-statement Pak Prabowo, itu kan jelas, clear narasinya itu adalah narasi persatuan dan kesatuan," kata Doli di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Kamis, 21 Maret 2024.
Doli menekankan Golkar tak khawatir dengan pembagian kursi di kabinet mendatang karena ada tambahan parpol yang bergabung ke koalisi. Terpenting kata dia, semua elemen bersatu.
“Ya memang dari awal (Prabowo) sudah pernah menyampaikan, Indonesia akan lebih bagus dalam lima tahun ke depan pemerintahan ini akan lebih mantap menjalankan ini,” kata Doli.
Namun, Doli tidak mengetahui parpol mana yang telah menjalin komunikasi untuk bergabung ke koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran.
Sebelumnya, Gibran mengungkapkan akan ada lebih dari satu parpol yang akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM). Namun, dia belum membeberkan parpol yang bakal bergabung itu.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((AZF))