Jakarta: Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet) menyinggung situasi koalisi politik di Indonesia. Ia menyebut koalisi di Indonesia bisa berubah setiap saat.

Hal ini disampaikan Bamsoet ketika meluncurkan bukunya di kawasan SCBD, Jakarta. Saat menyampaikan pembukaan, Bamsoet melihat Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera Hidayat Nur Wahid dan elite Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani duduk bersebelahan. Keduanya saat ini ada di koalisi yang berbeda.

"Mudah-mudahan kalau tidak ada halangan melintang, saya yakin dan percaya koalisi yang ada saat ini bisa berubah-ubah, tergantung situasi dan cuaca politik," ujar Bamsoet, Minggu, 10 September 2023.
 

Baca juga: Setuju Jadwal Pendaftaran Pilpres Dimajukan, PKS: Biar Enggak Banyak Manuver

Bamsoet meluncurkan dua bukunya, masing-masing berjudul Haluan Negara Menuju Indonesia Emas 2045 dan News Maker Satu Dasawarsa The Politician Senayan. Sempat menjadi wartawan jadi salah satu faktor yang membuat Bamsoet masih produktif menulis buku. Ia juga menuturkan kedua buku ini lahir berkat banyaknya kegalauan yang ada dalam benaknya.

"Apa yang saya galaukan? Pertama saya melihat bangsa ini negeri ini negara kira ini sampai hari ini belum memiliki rencana jangka panjang dari satu periode presiden ke periode presiden selanjutnya," ujar Ketua MPR itu.

Bamsoet berharap pada 2045 Indonesia emas bisa tercapai dengan memanfaatkan bonus demografi yang luar biasa. Indonesia diharapkan bisa sukses seperti Korea Selatan hingga Tiongkok.

"Nah ini PR kita semua mudah-mudahan ke depan pemimpin kita yang kita akan pilih 2024 tanggal 14 Februari 2024 nanti mampu melihat persoalan dan mampu menyelesaikan dengan baik," ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((AGA))