Jakarta: Sejumlah artikel di Kanal Nasional Medcom.id menjadi yang terpopuler sepanjang Minggu, 11 Desember 2022. Mulai dari soal visi misi Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) hingga strategi Partai Bulan Bintang (PBB) dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Berikut tiga berita terpopuler kemarin:
1. Visi dan Misi KUHP Baru Indonesia
Revisi Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) disahkan. Ada empat visi dan misi yang diusung pemerintah dan DPR dalam merumuskan hukum pidana Indonesia.
"Pertama, adalah konsolidasi," kata Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej dalam diskusi Lembaga Penelitian, Pendidikan, dan Penanganan Ekonomi dan Sosial (LP3SE), Minggu, 11 Desember 2022.
Guru besar hukum pidana itu menjelaskan maksud konsolidasi yaitu mencoba menghimpun berbagai hukum pidana yang berada di luar KUHP. Sebab, ketentuan tersebut dibuat karena tidak bisa diakomodasi KUHP.
Selengkapnya baca di sini
2. Perbaikan Deradikalisasi dalam Lapas Mendesak
Dosen kajian Terorisme Universitas Indonesia, Asep Usman, menegaskan pentingnya perbaikan penanganan deradikalisasi di dalam lembaga pemasyarakatan (lapas). Menurut dia, hal tersebut lebih utama ketimbang berbicara soal pengawasan eks narapidana teroris (napiter) di luar lapas.
Asep menuturkan masalah di dalam lapas sangat banyak. Pertama, soal kapasitas sumber daya manusia (SDM). “Mengapa orang lapas dipersoalkan SDM-nya karena mereka menghadapi napi baru, yaitu napiter yang tentu berbeda dengan napi umum yang biasa dihadapi,” tegas Asep kepada Media Indonesia, Minggu, 11 Desember 2022.
Dia mengakui SDM lapas banyak yang berwawasan dan pengalaman, bahkan ada yang merupakan alumni lembaga pemasyarakatan. Tetapi, Asep menilai ketika mereka menghadapi napiter banyak yang belum siap, bahkan kesulitan saat memberikan pengawasan.
Selengkapnya baca di sini
3. Strategi PBB Hadapi Pemilu 2024
PBB terus bersiap menghadapi Pemilu 2024. Setidaknya ada empat poin yang ditekankan buat kader sebagai strategi memenangkan partai di pesta demokrasi mendatang.
Wakil Ketua Umum PBB Norman Zainal menjelaskan poin pertama yakni arena, aktor, dan arah.
"Maksudnya adalah semua kader, simpatisan, pengurus DPP, DPW, DPC, PAC, hingga ranting, serta badan otonom PBB wajib memenangkan PBB di Pemilu 2024," kata Norman melalui keterangan tertulis, Minggu, 11 Desember 2022.
Selengkapnya baca di sini
Jakarta: Sejumlah artikel di
Kanal Nasional Medcom.id menjadi yang terpopuler sepanjang Minggu, 11 Desember 2022. Mulai dari soal visi misi Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (
KUHP) hingga strategi Partai Bulan Bintang (PBB) dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Berikut tiga berita terpopuler kemarin:
1. Visi dan Misi KUHP Baru Indonesia
Revisi Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) disahkan. Ada empat visi dan misi yang diusung pemerintah dan DPR dalam merumuskan hukum pidana Indonesia.
"Pertama, adalah konsolidasi," kata Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej dalam diskusi Lembaga Penelitian, Pendidikan, dan Penanganan Ekonomi dan Sosial (LP3SE), Minggu, 11 Desember 2022.
Guru besar hukum pidana itu menjelaskan maksud konsolidasi yaitu mencoba menghimpun berbagai hukum pidana yang berada di luar KUHP. Sebab, ketentuan tersebut dibuat karena tidak bisa diakomodasi KUHP.
Selengkapnya baca di
sini
2. Perbaikan Deradikalisasi dalam Lapas Mendesak
Dosen kajian Terorisme Universitas Indonesia, Asep Usman, menegaskan pentingnya perbaikan penanganan
deradikalisasi di dalam lembaga pemasyarakatan (lapas). Menurut dia, hal tersebut lebih utama ketimbang berbicara soal pengawasan eks narapidana teroris (napiter) di luar lapas.
Asep menuturkan masalah di dalam lapas sangat banyak. Pertama, soal kapasitas sumber daya manusia (SDM). “Mengapa orang lapas dipersoalkan SDM-nya karena mereka menghadapi napi baru, yaitu napiter yang tentu berbeda dengan napi umum yang biasa dihadapi,” tegas Asep kepada Media Indonesia, Minggu, 11 Desember 2022.
Dia mengakui SDM lapas banyak yang berwawasan dan pengalaman, bahkan ada yang merupakan alumni lembaga pemasyarakatan. Tetapi, Asep menilai ketika mereka menghadapi napiter banyak yang belum siap, bahkan kesulitan saat memberikan pengawasan.
Selengkapnya baca di
sini
3. Strategi PBB Hadapi Pemilu 2024
PBB terus bersiap menghadapi
Pemilu 2024. Setidaknya ada empat poin yang ditekankan buat kader sebagai strategi memenangkan partai di pesta demokrasi mendatang.
Wakil Ketua Umum PBB Norman Zainal menjelaskan poin pertama yakni arena, aktor, dan arah.
"Maksudnya adalah semua kader, simpatisan, pengurus DPP, DPW, DPC, PAC, hingga ranting, serta badan otonom PBB wajib memenangkan PBB di Pemilu 2024," kata Norman melalui keterangan tertulis, Minggu, 11 Desember 2022.
Selengkapnya baca di
siniCek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)