Bandung: Tak hanya kue keranjang atau kue bulan, perayaan Imlek juga identik dengan minuman khas. Pa Pao Tang namanya.
Suguhan khas warga Tionghoa tersebut bukan asal minuman, melainkan kombinasi seduhan rempah yang kaya manfaat.
Andri, salah satu warga keturunan Tionghoa mengungkap resep tradisional minuman Pa Pao Tang, kepada Medcom.id. Pria asal Kota Bandung itu bahkan telah meracik minuman tersebut jauh hari untuk disajikan pada perayaan Imlek, 12 Februari 2021.
Menurut Andri, Pa Pao Tang memiliki banyak khasiat bagi kebugaran tubuh. Pasalnya racikan rempah di dalamnya berisi jamur putih, biji teratai, kurma merah, gozy berry, serta madu, atau gula batu sebagai pemanis.
Baca juga: Gempa Getarkan Timur Laut Melonguane Sulut dan Pacitan
"Bahan-bahannya ini masing-masing punya khasiat pengobatan di samping untuk kuliner," kata dia, di kediamannya di Jalan Cipaganti, Kota Bandung, Senin, 8 Februari 2021.
Andri mengungkapkan Pa Pao Tang kerap disajikan pada hari-hari spesial seperti Imlek, dan harus diracik dengan teliti. Setiap minuman yang akan disuguhkan harus melalui proses panjang guna mendapatkan khasiat yang diinginkan.
"Minuman ini dibuatnya butuh waktu lama, karena bahan-bahannya harus direndam dulu. Kemudian kita juga harus membuang hasil pencuciannya supaya higienis," terang dia,
Andri melanjutkan setiap bahan yang akan dimasak membutuhkan suhu pemanasan yang berbeda. Hal itu untuk memastikan aroma, rasa, dan khasiat tidak hilang.
"Harus ada yang direbus dengan api kecil, api besar, waktunya harus lama supaya hasil yang kita inginkan tercapai. Ada juga yang dimasak cepat untuk menjaga aroma, terutama khasiat dari obatnya itu sendiri jangan sampai terbuang," beber Andri.
Selain proses pembuatan yang tak instan, Andri pun mengaku tidak mudah untuk mendapatkan bahan baku minuman tersebut. Ada beberapa bahan yang harus diimpor sebab tidak tersedia di Tanah Air,
"Seperti biji teratai, goji berry, tidak tumbuh di Indonesia. Kurma merah juga, jadi ada beberapa bahan yang impor," ungkapnya.
Andri menambahkan, jauh sebelum perayaan Imlek, ia lebih dulu menyediakan bahan baku pembuatan Pa Pao Tang. "Jadi ini disajikan untuk menambah lengkap sajian Imlek nanti," jelas dia.
Bandung: Tak hanya kue keranjang atau kue bulan, perayaan Imlek juga identik dengan minuman khas.
Pa Pao Tang namanya.
Suguhan khas warga Tionghoa tersebut bukan asal minuman, melainkan kombinasi seduhan rempah yang kaya manfaat.
Andri, salah satu warga keturunan Tionghoa mengungkap resep tradisional minuman Pa Pao Tang, kepada
Medcom.id. Pria asal Kota Bandung itu bahkan telah meracik minuman tersebut jauh hari untuk disajikan pada perayaan Imlek, 12 Februari 2021.
Menurut Andri, Pa Pao Tang memiliki banyak khasiat bagi kebugaran tubuh. Pasalnya racikan rempah di dalamnya berisi jamur putih, biji teratai, kurma merah, gozy berry, serta madu, atau gula batu sebagai pemanis.
Baca juga:
Gempa Getarkan Timur Laut Melonguane Sulut dan Pacitan
"Bahan-bahannya ini masing-masing punya khasiat pengobatan di samping untuk kuliner," kata dia, di kediamannya di Jalan Cipaganti, Kota Bandung, Senin, 8 Februari 2021.
Andri mengungkapkan Pa Pao Tang kerap disajikan pada hari-hari spesial seperti Imlek, dan harus diracik dengan teliti. Setiap minuman yang akan disuguhkan harus melalui proses panjang guna mendapatkan khasiat yang diinginkan.
"Minuman ini dibuatnya butuh waktu lama, karena bahan-bahannya harus direndam dulu. Kemudian kita juga harus membuang hasil pencuciannya supaya higienis," terang dia,
Andri melanjutkan setiap bahan yang akan dimasak membutuhkan suhu pemanasan yang berbeda. Hal itu untuk memastikan aroma, rasa, dan khasiat tidak hilang.