Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengecek ketersediaan tempat tidur di RSUD Al-Ihsan dan RSUD Otto Iskandardinata Kabupaten Bandung, Sabtu (19/6/2021). (ANTARA/HO-Humas Pemprov Jabar)
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengecek ketersediaan tempat tidur di RSUD Al-Ihsan dan RSUD Otto Iskandardinata Kabupaten Bandung, Sabtu (19/6/2021). (ANTARA/HO-Humas Pemprov Jabar)

Jurus Jabar Cegah Lonjakan Covid-19

Antara • 22 Juni 2021 10:58

Tak hanya itu, Kang Emil akan memanfaatkan gedung baru RSUD Otto Iskandardinata yang berada di Soreang, Kabupaten Bandung, untuk dijadikan tempat perawatan pasien covid-19.
 
Rencananya, kata dia, yang covid-19 di Rumah Sakit Umum Soreang pindah ke RSUD Otista. Tetapi, mengingat urgensi waktu tinggal dua pekan, menurut statistik kedaruratan ini, dia menyarankan ke bupati agar RS ini langsung digunakan untuk pasien covid-19.
 
Fasilitas yang tersedia di RS baru tersebut, menurut Kang Emil, sangat memadai. Sudah ada fasilitas kasur untuk tempat tidur pasien, ruangannya pun sudah bersih.

Baca: Ruko di Sleman Disiapkan untuk Karantina Pasien Covid-19
 
Pemerintah Provinsi Jabar pun telah bekerja sama dengan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) untuk mengisi kekurangan tenaga kesehatan di RS rujukan pasien covid-19 dan juga RS baru di Soreang.
 
Sebelumnya Pemprov Jabar sempat memberhentikan 500 relawan tenaga kesehatan karena pada saat salat IdulFitri keterisian rumah sakit se-Jabar hanya 29 persen. Kini, para relawan itu dipanggil lagi karena kondisinya sangat mendesak.
 
Kang Emil mengingatkan konversi tempat tidur ke pasien covid-19 tetap berdampak pada risiko penurunan layanan bagi pasien noncovid-19, seperti kecepatan layanan dan ketersediaan tenaga kesehatan di saat bersamaan.
 
 


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan