Makassar: Satreskrim Polrestabes Makassar hingga saat ini masih menyelidiki peluru nyasar yang mengenai lansia di wilayah setempat. Namun bisa dipastikan bahwa peluru itu berasal dari senjata pabrikan.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Devi Sujana, mengatakan proyektil yang mengenai lansia saat tengah tidur di rumahnya itu masih berada di forensik untuk diperiksa.
"Kemungkinan besar ini berasal dari senjata pabrikan, bukan rakitan," katanya, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa, 9 Januari 2023.
Ia menjelaskan, dari pemeriksaan sementara bentuk proyektil yang mengenai lansia itu ada bekas ulir dan ada bekas goresan dari laras. Ciri-ciri tersebut, katanya, berasal dari senjata pabrikan.
"Kalau rakitan itu biasanya mulus," ungkapnya.
Namun, pihaknya hingga saat ini belum bisa mengungkapkan jenis senjata api yang mengeluarkan proyektil seperti itu. "Nanti masih menunggu hasil Labfor untuk panjang, ukuran dan sebagainya baru kita bisa menyimpulkan senjata dari jenis apa," ungkapnya.
Seorang warga Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo, Makassar, sebelumnya terkena peluru nyasar. Naisa Daeng Asse, 61, terbangun sekitar pukul 03.00 WITA, Senin, 8 Januari 2024, lantaran merasa sakit di bagian paha. Saat diperiksa, terdapat luka dan ditemukan lubang di plafon rumah.
Makassar: Satreskrim
Polrestabes Makassar hingga saat ini masih menyelidiki peluru nyasar yang mengenai lansia di wilayah setempat. Namun bisa dipastikan bahwa peluru itu berasal dari senjata pabrikan.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Devi Sujana, mengatakan proyektil yang mengenai lansia saat tengah tidur di rumahnya itu masih berada di forensik untuk diperiksa.
"Kemungkinan besar ini berasal dari senjata pabrikan, bukan rakitan," katanya, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa, 9 Januari 2023.
Ia menjelaskan, dari pemeriksaan sementara bentuk proyektil yang mengenai lansia itu ada bekas ulir dan ada bekas goresan dari laras. Ciri-ciri tersebut, katanya, berasal dari senjata pabrikan.
"Kalau rakitan itu biasanya mulus," ungkapnya.
Namun, pihaknya hingga saat ini belum bisa mengungkapkan jenis senjata api yang mengeluarkan proyektil seperti itu. "Nanti masih menunggu hasil Labfor untuk panjang, ukuran dan sebagainya baru kita bisa menyimpulkan senjata dari jenis apa," ungkapnya.
Seorang warga Kelurahan Rappokalling,
Kecamatan Tallo, Makassar, sebelumnya terkena peluru nyasar. Naisa Daeng Asse, 61, terbangun sekitar pukul 03.00 WITA, Senin, 8 Januari 2024, lantaran merasa sakit di bagian paha. Saat diperiksa, terdapat luka dan ditemukan lubang di plafon rumah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)