Ilustrasi seorang warga melakukan tes polymerase chain reaction (PCR) - - Foto: dok AFP
Ilustrasi seorang warga melakukan tes polymerase chain reaction (PCR) - - Foto: dok AFP

Bio Farma: Rp90 Ribu Baru Harga Reagen Kit, Bukan Tarif Tes PCR

Roni Kurniawan • 10 November 2021 12:59
Bandung: Bio Farma sebagai induk Holding BUMN Farmasi, memberikan penjelasan mengenai struktur harga tes PCR, setelah penetapan harga baru pelayanan PCR dari pemerintah. Bio Farman menyebut Rp90 ribu merupakan harga untuk Reagent Kit PCR saja. 
 
Reagent Kit PCR merupakan salah satu komponen utama dalam diganostik kit PCR tes. Reagen kit PCR adalah cairan yang digunakan untuk mendukung pengujian tes PCR swab maupun alternatif gargle PCR. Reagent biasanya ditambahkan untuk melihat reaksi kimia, salah satunya dalam diagnosis infeksi covid-19. 
 
"Yang dimaksud dengan harga Rp90 ribu, adalah harga Reagen Test Kit PCR-nya, bukan tarif layanan PCR secara keseluruhan," kata Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir, dalam siaran pers yang diterima Medcom.id, Rabu, 11 November 2021.

Ia menuturkan, kontribusi produk Bio Farma dalam tes PCR seperti mBioCov-19 dan BioVTM/Biosaliva hanya berkisar 34 persen dari seluruh komponen pelayanan pemeriksaan PCR. Sedangkan komponen lainnya, kata dia, di luar kendali Bio Farma. 
 
Baca: Harga PCR Masih Memungkinkan Turun Lagi, Bisa di Bawah Rp200 Ribu
 
Sebagai informasi, harga e-katalog yang masih tayang saat ini untuk Reagen Kit PCR adalah Rp193 ribu termasuk PPN, yang tayang sejak Februari 2021. Kini, sedang dalam proses pengajuan harga baru menjadi Rp89.100 termasuk PPN.
 
Kebijakan dan penetapan tarif pemeriksaan PCR adalah kewenangan dari Kementerian Kesehatan. Hingga kini dengan harga Reagen sebesar Rp90 ribu, maka harga tarif layanan PCR di Bio Farma menjadi sekitar Rp275 ribu.
 
Namun struktur harga ini bisa berbeda-beda tergantung pada masing-masing laboratorium. Sebab, ungkap dia, ada beberapa komponen lainnya yang memengaruhi harga seperti RNA kit ekstraksi, Bahan Material Habis Pakai (BMHP), Alat Pelindung Diri (APD), biaya operasional maupun layanan dari laboratorium.
 
"Grup Holding BUMN Farmasi selalu mengikuti arahan dan mendukung upaya pemerintah dengan segera menetapkan harga layanan tes swab PCR sebesar Rp275 ribu untuk pulau jawa dan Rp300 ribu di luar pulau Jawa," imbuhnya.
 
 
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan