Bupati Malang, M Sanusi. Medcom.id/Daviq Umar Al Faruq
Bupati Malang, M Sanusi. Medcom.id/Daviq Umar Al Faruq

Pemkab Malang Tambah 230 Bed Pasien Covid-19

Daviq Umar Al Faruq • 30 Juni 2021 16:07
Malang: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, Jawa Timur, akan menambah kapasitas tempat tidur (bed) di sejumlah rumah sakit (RS) rujukan covid-19. Upaya itu dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kasus covid-19 di Kabupaten Malang.
 
Bupati Malang, M Sanusi, mengatakan bed occupancy ratio (BOR) di RS rujukan covid-19 telah menyentuh angka 90 persen. Bahkan, hanya tersisa sekitar 100 bed.
 
"Maka saya berupaya untuk menambah dengan menaikkan jatah di masing-masing rumah sakit," kata Sanusi, Rabu, 30 Juni 2021.

Sanusi menerangkan, seluruh RS di Kabupaten Malang memiliki total 2.300 bed. Sebanyak 30 persen dari jumlah tersebut digunakan untuk pasien covid-19, yakni sebanyak 640 bed.
 
"Saya minta tambahan 10 persen sehingga ada tambahan 230 bed lagi untuk cadangan," lanjut dia. 
 
Selain itu, Kabupaten Malang juga mendapat bantuan 10 tenda darurat untuk pasien covid-19 dari Kementerian Sosial (Kemensos). "Kami dibantu Kemensos 10 tenda yang bisa menampung 150 bed. 10 tenda dengan kapasitas per tenda 15 orang," ujarnya.
 
Baca: Ada 472 Klaster Covid-19 di Jatim, Emil Dardak Minta Tracing Diperkuat
 
Tenda darurat tersebut nantinya akan ditempatkan di beberapa rumah sakit rujukan covid-19 di Kabupaten Malang. Di antaranya di RS Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), RSUD Kepanjen, RSUD Lawang dan RS Wafa Husada.
 
Halaman Selanjutnya
Selain itu, Pemkab Malang juga…
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan