Wartawan Al Jazeera, Shireen Abu Akleh, ditembak mati di Israel. Foto: CNN
Wartawan Al Jazeera, Shireen Abu Akleh, ditembak mati di Israel. Foto: CNN

Ini Profil Shireen Abu Akleh, Jurnalis yang Tewas Ditembak saat Meliput Agresi Israel

Adri Prima • 12 Mei 2022 14:27

Profil Shireen Abu Akleh


Shireen merupakan jurnalis senior Al Jazeera yang berdarah Palestina. Shireen lahir di kota Al-Quds pada 1971. Dia merupakan keturunan Arab Palestina beragama Kristen. Keluarga besar Shireen saat ini juga masih menetap di Betlehem, Palestina. 
 
Abu Akleh menempuh jenjang pendidikan di sekolah menengah di Rosary Sisters School di Beit Hanina, Yerusalem. Ia mendapatkan gelar sarjana di bidang Jurnalistik dan Media dari Universitas Yarmouk di Yordania.
 
Setelah lulus, Shireen Abu Akleh kembali ke Palestina dan sempat bekerja di beberapa media seperti Voice of Palestine Radio, the Amman Satellite Channel, serta beberapa stasiun termasuk UNRWA (United Nations Reliefs and Works Agency for Palestina Refugee in the Near East).

Pada 1997 Abu Akleh mulai bekerja sebagai jurnalis untuk Al Jazeera sebagai salah satu koresponden lapangan pertama dengan jaringan bahasa Arab yang berbasis di Qatar.
 
Shireen dikenal sebagai jurnalis yang berani meliput agresi Israel di Palestina. Bahkan, ia sudah meliput agresi Israel selama 25 tahun. 

Israel tuding Abu Akleh ditembak warga Palestina bersenjata


Sementara itu, Perdana Menteri Israel Naftali Bennett mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Shireen Abu Akleh kemungkinan tewas ditembak oleh warga Palestina bersenjata. 
 
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan