Media Yordania diberitahu untuk menunggu pernyataan resmi sebelum menerbitkan apapun tentang mereka yang ditangkap.
Halaman depan surat kabar Rabu pagi didominasi oleh kunjungan Menteri Luar Negeri Arab Saudi Faysal Bin Farhan dengan pesan dari Raja Salman dan perkembangan wabah virus korona yang melanda negara itu.
Mustafa al-Riyalat, pemimpin redaksi surat kabar pro-pemerintah Addustour, mengatakan warga Yordania "semua merasa diyakinkan, karena seolah-olah tidak terjadi apa-apa."
Di jalan-jalan, orang Yordania menyuarakan kelegaan.
"Saat krisis meletus pada Sabtu, tidak ada seorang pun di jalan-jalan. Orang-orang ketakutan," kata Shady, 41, yang memiliki toko pakaian di ibu kota Amman.
"Tapi alhamdulillah, itu diselesaikan di dalam istana kerajaan,” ucap Shady
Tetapi Ahmed Awad, dari Phenix Center for Economics and Informatics Studies, memperingatkan bahwa krisis belum berakhir.
"Ada solusi di dalam keluarga kerajaan, tapi bukan solusi untuk krisis politik. Krisis politik yang sebenarnya akan berlanjut sampai ada reformasi yang lebih demokratis,” pungkas Awad.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id