Sementara Kilmeade menggemakan kekhawatiran itu, mengirim SMS ke Meadows: “Tolong, bawa dia ke TV. Menghancurkan semua yang telah kamu capai.”
Sean Hannity mengirim sms: “Bisakah dia membuat pernyataan? Minta orang-orang untuk meninggalkan Capitol.”
Teks Ingraham kontras dengan apa yang dia katakan di program Fox News beberapa jam setelah serangan, ketika dia mempromosikan teori palsu bahwa anggota antifa terlibat.
Imbas dokumen
Kemunculan dari dokumen baru mengenai kejadian penyerbuan 6 Januari di Gedung Capitol itu makin membuat nama Trump tercoreng. Sebelumnya Pengadilan banding federal AS menolak Trump untuk mencegah rilis dokumen Gedung Putih tersebut.Dokumen yang ingin diblokir Trump, termasuk catatan dari para pembantu utamanya dan memo kepada mantan sekretaris persnya. Lebih dari 770 halaman, termasuk catatan Mark Meadows, mantan Penasihat Senior, Stephen Miller, dan mantan Wakil Penasihat, Patrick Philbin.
Trump juga berharap untuk memblokir rilis White House Daily Diary, catatan aktivitas, perjalanan, pengarahan, dan panggilan teleponnya.
Dokumen lain yang Trump tidak ingin Kongres lihat, termasuk memo untuk mantan Sekretaris Persnya, Kayleigh McEnany, catatan tulisan tangan terkait peristiwa 6 Januari, dan draf teks pidatonya di rapat umum “Selamatkan Amerika”, yang mendahului serangan itu.
Pada akhirnya 14 Desember 2021, Komite Kongres AS yang menginvestigasi serangan ke Gedung Capitol sepakat untuk mengupayakan dakwaan kriminal terhadap Mark Meadows. Ini dikarenakan Meadows terlihat jelas tidak berniat untuk hadir di hadapan komite kongres untuk berbicara mengenai peristiwa serangan Gedung Capitol.
Jajaran komite kongres sedang menyelidiki apakah Trump benar-benar menggunakan metode anti-demokrasi dalam menghindari kekalahannya dalam pemilihan umum 2020.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News