Sisa kehancuran akibat kerusuhan massa penentang lockdown akibat covid-19 di Belanda. Foto: AFP
Sisa kehancuran akibat kerusuhan massa penentang lockdown akibat covid-19 di Belanda. Foto: AFP

PM Belanda Sebut Perusuh Anticovid ‘Idiot’

Fajar Nugraha • 23 November 2021 13:20

 
Belanda kembali ke penguncian sebagian atau lockdown parsial pada 13 November setelah rekor lonjakan kasus. Bar, kafe, restoran, dan supermarket tutup pada pukul 8.00 malam, dan pertandingan olahraga profesional dimainkan secara tertutup.

Protes damai

Pemerintah Belanda mengatakan pada Senin bahwa orang-orang sangat perlu untuk mematuhi langkah-langkah atau pembatasan lebih lanjut akan diumumkan.
 
Menteri Kesehatan Hugo de Jonge mengatakan, ini dapat mencakup tindakan "seperti penguncian", yang dapat diumumkan sebelum pembaruan terjadwal berikutnya pada 3 Desember.

Kasus virus Korona di Belanda mencapai 23.066 pada Senin 22 November. Ini adalah angka harian tertinggi kedua di Belanda sejak awal pandemi.
 
Pemerintah juga meluncurkan rancangan undang-undang untuk memperkenalkan apa yang disebut "tindakan 2G," yang memungkinkan bar, kafe, acara, dan taman hiburan untuk melarang orang yang belum divaksinasi.
 
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan