Prajurit Korea Selatan (Korsel) dengan latar belakang siaran televisi peluncuran rudal Korea Utara (Korut). Foto: AFP
Prajurit Korea Selatan (Korsel) dengan latar belakang siaran televisi peluncuran rudal Korea Utara (Korut). Foto: AFP

Korea Utara Akui Luncurkan Rudal Hipersonik

Yogi Bayu Aji • 06 Januari 2022 06:27
Pyongyang: Korea Utara (Korut) mengaku menembakkan ‘rudal hipersonik’ minggu ini yang berhasil mencapai target. Negeri Kim Jong-un itu diketahui terus mengejar kemampuan militer baru di tengah pembicaraan denuklirisasi yang terhenti.
 
Kantor Berita Korea Utara (KCNA) melaporkan pada Kamis 6 Januari 2022, peluncuran pada Rabu 5 Januari adalah yang pertama oleh Korea Utara sejak Oktober dan terdeteksi oleh beberapa militer di kawasan itu. Peluncuran rudal pun menuai kritik dari pemerintah di Amerika Serikat, Korea Selatan (Korsel), dan Jepang.
 
Baca: Awal 2022, Korut Luncurkan Rudal Balistik ke Perairan Semenanjung Korea.

Korea Utara pertama kali menguji rudal hipersonik pada September, bergabung dengan perlombaan yang dipimpin oleh kekuatan militer utama untuk menyebarkan sistem senjata canggih.
 
Tidak seperti rudal balistik yang terbang ke luar angkasa sebelum kembali pada lintasan curam, senjata hipersonik terbang menuju target di ketinggian yang lebih rendah dan dapat mencapai lebih dari lima kali kecepatan suara - atau sekitar 6.200 kilometer per jam.
 
"Keberhasilan berturut-turut dalam uji peluncuran di sektor rudal hipersonik memiliki signifikansi strategis karena mereka mempercepat tugas untuk memodernisasi angkatan bersenjata strategis negara," kata laporan KCNA, seperti dikutip AFP, Kamis 6 Januari 2022.
 
“Dalam uji coba Rabu, ‘hulu ledak meluncur hipersonik’ terlepas dari pendorong roketnya dan bermanuver 120 km ke samping sebelum tepat mengenai target yang berjarak 700 km,” KCNA melaporkan.
 
“Tes tersebut juga mengonfirmasi komponen seperti kontrol penerbangan dan kemampuannya untuk beroperasi di musim dingin,” tambah KCNA.
 
Lebih lanjut menurut KCNA rudal itu menunjukkan kemampuannya untuk menggabungkan penerbangan lompat luncur multi-langkah dan manuver lateral yang kuat.
 
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan