Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong terima suntik vaksin covid-19. Foto: Channel News Asia
Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong terima suntik vaksin covid-19. Foto: Channel News Asia

PM Singapura Disuntik Dosis Pertama Vaksin Covid-19

Marcheilla Ariesta • 08 Januari 2021 14:53
Singapura: Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong telah menerima dosis pertama vaksin virus korona Pfizer-BioNTech. Ia menjadi orang pertama Kabinet Singapura yang mendapatkan suntikan vaksin covid-19 tersebut.
 
Lee disuntik vaksin oleh petugas kesehatan Rumah Sakit Umum Singapura (SGH). Ia mendapatkan suntikan dalam kegiatan vaksinasi untuk pekerja kesehatan.
 
Institusi kesehatan umum, termasuk rumah sakit dan poliklinik akan mulai melakukan vaksinasi kepada staf mereka pada Jumat, 8 Januari 2021. SGH memperkirakan sekitar 90 pekerja ereka akan mendapat vaksinasi di hari pertama ini.
 
Dilansir dari Channel News Asia, peluncuran resmi ini dilakukan setelah uji coba skala kecil vaksinasi di Pusat Nasional untuk Penyakit Menular. Kegiatan yang dilakukan pada 30 Desember 2020 itu, memvaksinasi 40 orang petugas.

PM Lee mengatakan sangat senang melihat inokulasi dimulai untuk para pekerja kesehatan dan garda depan.
 
"Saya mengambil kesempatan untuk mendapatkan vaksinasi dan saat ini sudah selesai. Setelah 30 menit menunggu (usai disuntik), tidak ada yang terjadi," tuturnya.
 
"Saya mendapatkan kartu, dan berjanji akan kembali lagi dalam 3 pekan ke depan," imbuhnya.
 
Lee mengatakan ia tidak merasakan sakit apapun setelah disuntik.
 
"Tidak sakit, tapi sangat efektif dan penting," serunya.
 

 
Menteri Kesehatan Gan Kim Yong sebelumnya mengatakan rencana untuk vaksinasi Kabinet secara bertahap sedang dalam pengerjaan. Selain PM Lee, Direktur Layanan Medis Kementerian Kesehatan Kenneth Mak juga menerima dosis pertama vaksin pada hari ini.
 
"Rekan-rekan Kabinet saya dan saya, termasuk yang lebih tua, akan divaksinasi lebih awal. Ini menunjukkan kepada Anda, terutama manula seperti saya, bahwa kami yakin vaksin itu aman," tutur Lee dalam pidato nasionalnya bulan lalu.
 
Vaksin Pfizer-BioNTech telah disetujui oleh Singapura akhir tahun lalu dan pengiriman pertama tiba pada 21 Desember. Vaksin ini memerlukan dua dosis yang diambil dengan selang 21 hari.
 
Setelah itu akan membutuhkan waktu hingga 14 hari setelah dosis kedua diberikan untuk mencapai perlindungan maksimum terhadap virus. Vaksinasi kepada lansia berusia 70 tahun ke atas akan dimulai pada Februari mendatang.
 
Singapura juga akan mengratiskan vaksin untuk semua warganya dan warga asing yang tinggal jangka panjang di Negeri Singa.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan