Dikutip dari laman Channel News Asia, vaksinasi di Singapura menggunakan vaksin covid-19 yang dikembangkan perusahaan Pfizer bersama BioNTech. Vaksinasi dengan vaksin ini membutuhkan dua dosis, dengan jeda waktu 21 hari.
Baca: Singapura Jadi Negara Asia Pertama Penerima Vaksin Pfizer
Mereka yang menerima vaksin covid-19 pada Rabu ini dijadwalkan disuntik dosis kedua pada 20 Januari tahun depan.
Lim, 46, ditugaskan di Klinik J milik NCID, selama ini ditugaskan untuk memeriksa individu yang diduga terjangkit covid-19. Ia masuk dalam kelompok rentan yang mendapat giliran pertama dalam vaksinasi covid-19.
Sebelum pandemi covid-19, Lim biasa menjalankan sejumlah prosedur medis umum, seperti mengambil sampel darah atau mengoperasikan alat-alat kesehatan.
Dr Kalisvar Marimuthu, seorang konsultan senior yang menangani terduga pasien covid-19, juga disuntik vaksin Pfizer pada hari ini. Ia merupakan pakar penyakit menular yang juga menangani pengendalian infeksi di Singapura.
Jajaran staf NCID lainnya akan menjalani vaksinasi secara berskala bersama manajemen dan pegawai National Healthcare Group mulai Januari tahun depan.
Vaksinasi covid-19 di Singapura hari ini dilakukan usai pemerintah menerima semua rekomendasi yang disampaika Komite Pakar Covid-19 pada 27 Desember lalu.
Setelah tenaga medis, sasaran selanjutnya dalam vaksinasi covid-19 di Singapura adalah orang lanjut usia, yang dijadwalkan dimulai pada awal Februari 2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News